Diduga Tak Kuat Menahan Osteoporosis, Lansia Ini Bunuh Diri

M. Reza Sulaiman Suara.Com
Sabtu, 29 September 2018 | 00:02 WIB
Diduga Tak Kuat Menahan Osteoporosis, Lansia Ini Bunuh Diri
Seorang lansia ditemukan bunuh diri, diduga karena tak kuat lagi hidup dengan penyakit osteoporosis. (Shutterstock).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Warga Kelurahan Karanganyar, Kecamatan Gandus, Palembang, Sumatera Selatan, dihebohkan dengan ditemukannya seorang pria lanjut usia (lansia) yang tewas tergantung pada Jumat (28/9/2018).

Lansia bernama Ahmad alias Mamad (73), ditemukan tak bernyawa. Ia diduga bunuh diri karena tak kuat menahan nyeri akibat penyakit osteoporosis yang dialaminya.

Tewas tergantungnya Ahmad pertama kali ditemukan oleh keluarganya, yang berteriak saat melihat korban tewas di kamar. Warga pun heboh dan kemudian Hasan Basri (45), tetangga korban diminta untuk menurunkan jenazah korban.

"Kami temukan dia sudah tergantung. Saya dan adik yang menurunkannya,” ujar Hasan.

Baca Juga: Tak Diobati, Penyakit Nyeri Ini Bisa Bikin Pengidapnya Bunuh Diri

Ia menyebutkan, korban mengidap penyakit osteoporosis atau pengapuran tulang sejak empat tahun lalu. Korban diketahui sudah tidak bisa berdiri tanpa bantuan tongkat dan tidak bisa berjalan.

Menurutnya, semasa hidup, korban dikenal cukup ramah dan bergaul dengan tetangga sekitar.

“Tidak ada kecurigaan apapun. Dia orangnya baik dan bergaul. Sehari-hari yang merawat korban itu istri dan suami barunya. Di sini tidak ada sanak saudara,” katanya.

Sementara Kapolsek Gandus, AKP Aidil Fitri mengatakan, pihaknya langsung mendatangi lokasi kejadian usai mendapatkan laporan dari warga.

"Kami sudah melakukan olah TKP. Dari hasil pemeriksaan, tidak ditemukan adanya luka-luka akibat kekerasan. Karena keluarga korban pun sudah rela, jadi tidak dibawa ke RS Bhayangkara untuk divisum dan langsung dikebumikan," pungkasnya.

Baca Juga: Ada Satgas Cegah Bunuh Diri di Gunung Kidul

Kontributor : Andhiko Tungga Alam

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI