Suara.com - Kepala Tim SAR Gorontalo Bayu Artiyoso Mandiri mengatakan pihaknya telah mengirim tim pencari dan pertolongan (SAR) ke wilayah gempa dan tsunami di Palu, Sulawesi Tengah. Satu tim yang dikirim berjumlah 12 personel. Mereka akan membantu proses pencarian dan evakuasi korban gempa.
"Kami mengirimkan anggota untuk pindah tugas sementara ke kantor SAR Palu melalui jalur darat. Tim juga membawa dua truk evakuasi ke sana," katanya di Gorontalo, Jumat (28/9/2018).
"Mereka membawa peralatan ekstrikasi lengkap, dua telepon satelit, serta peralatan pendukung lainnya dan berangkat melalui jalur darat pada pukul 19.50 Wita dengan menggunakan truk personel," katanya.
Ia menambahkan Gorontalo akan membantu sepenuhnya proses pencarian dan pertolongan korban gempa.
Baca Juga: Pasca Tsunami Sulawesi, Gempa Susulan Akan Terus Terjadi
Sebelumnya, sejumlah warga di Kecamatan Palu Timur, Kota Palu Sulawesi Tengah yang rumahnya ambruk, hingga saat ini hanya mengungsi ke jalan raya. Seorang warga Palu Timur, Miftah mengungkapkan ia dan keluarga belum memikirkan akan mengungsi ke mana.
"Sampai saat ini (pukul 21.45 Wita) kami masih merasaka ada guncangan gempa setiap lima menit. Rumah kami roboh, rumah tetangga juga. Kami sekarang hanya berkumpul di jalan, hanya di sini yang aman," ungkapnya.
Selain adanya gempa susulan, jaringan listrik masih putus sehingga warga tidak bisa berbuat banyak, terutama dalam mengevakuasi korban. (Antara)