Suara.com - Badan Pengawas Pemilihan Umum atau Bawaslu Provinsi Banten memeriksa Rektor Universitas Sultan Ageng Tirtayasa atau Untirta, Sholeh Hidayat, Kamis (27/9/2018). Sholeh Hidayat diperiksa terkait pelanggaran kampanye calon wakil presiden pasangan Joko Widodo atau Jokowi, Maruf Amin di masjid.
Sholeh diperiksa sebagai terlapor terkait dugaan kampanye Maruf Amin di tempat ibadah, masjid dan lembaga pendidikan, kampus Untirta. Sholeh dilaporkan seorang aktivis alumni Untirta atas dugaan melanggar PKPU Nomor 23 tahun 2018 Pasal 71 tentang larangan memfasilitasi salah satu calon sebelum dan sesudah kampanye.
Sholeh tiba di Bawaslu Banten sekitar jam 10.45 WIB dan langsung menjalani pemeriksaan klarifikasi di salah satu ruangan Bawaslu Banten. Dia selesai menjalani pemeriksaan sekitar pukul 13.00 WIB.
Banggakan proyek Papua di masjid
Baca Juga: Di Balik Keputusan Yenny Wahid Dukung Jokowi - Maruf Amin
Maruf Amin membanggakan proyek pembangunan infrastruktur selama Jokowi jadi presiden. Maruf Amin tengah ceramah di dalam masjid saat memaparkan pencapaian Jokowi selama hampir 5 tahun memimpin.
Ceramah itu disampaikan Maruf Amin di Masjid Syekh Nawawi Al-Bantani, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta), Senin (17/9/2018). Maruf Amin memberi tausiyah dalam Peringatan Tahun Baru 1440 Hijriyah dan Dies Natalies ke-37 Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta).
“Saat ini infrastruktur Papua dan daerah lain tidak jauh beda. Harga komoditas yang jadi kebutuhan masyarakat juga sama, satu harga. Agenda perbaikan ekonomi bangsa ini perlu ditopang oleh situasi kebangsaan yang kondusif,” kata Maruf Amin dengan berceramah lesehan di dalam masjid.
Maruf Amin juga meminta masyarakat Banten memilihnya menjadi wakil presiden. Kedatangannya sebenarnya ditolak mahasiswa setempat karena dicurigai akan menjadikan masjid sebagai tempat berkampanye.
“Saya ditunjuk Pak Jokowi sebagai calon wakil presiden. Saya pertama orang Banten yang akan masuk sebagai calon wakil presiden. Saya berharap orang Banten ke depan akan kembali ada wakil presiden dan sampai presiden dari warga Banten,” ucap Maruf Amin.
Baca Juga: Ini Alasan Konsorsium Kader Gus Dur Dukung Jokowi - Maruf Amin
Maruf Amin meminta restu dan doa kepada mahasiswa yang datang dalam acara tersebut untuk merestui dirinya maju sebagai calon wakil presiden.
“Nanti saya ke sini lagi sebagai wakil presiden. Bukan sebagai calon wakil presiden, mohon doa dan restu saya hijrah ke jalur struktural, saya maju sebagai wakil presiden RI. Siapa tau yang nanti jadi presiden nanti alumni Untirta,” ungkapnya.
Artikel ini sebelumnya dimuat oleh Bantenhits.com yang merupakan jaringan Suara.com dengan judul: Diperiksa Bawaslu Dua Jam Lebih, Rektor Untirta Berkelit: Saya Mengundang KH. Ma’ruf sejak 18 April