Suara.com - Gardu tol Pejompongan di kawasan Bendungan Hilir, Tanah Abang, Jakarta Pusat mendadak terbakar pada Kamis (27/9/2018) siang. Pemicu kebakaran di gerbang tol itu diduga disebabkan adanya korsleting listrik di bagian trafo.
"Masih dugaan awal sih ya. Dugaan awal dari korsleting listrik. Ada trafo atau apa, di situ konslet di gerbang tol Pejompongan," kata Kapolsek Metro Tanah Abang AKBP Lukman Cahyono saat dihubungi Suara.com.
Namun demikian, polisi masih menelusuri soal insiden kebakaran di gerbang tol tersebut. Lukman mengaku telah memerintahkan anak buahnya untuk melakukan olah tempat kejadian perkara di lokasi kebakaran.
"Kita masih dalami lagi. Masih diperiksa sama anggota," kata dia.
Baca Juga: Didukung Gusdurian, Irma Suryani: 99 Persen NU Dukung Jokowi
Lukman mengatakan, tidak ada korban jiwa dan luka-luka terkait kasus kebakaran di gardu tol Penjompongan.
"Korban enggak ada. Hanya kerugian materi aja," ungkapnya.
Terkait kasus ini, polisi bakal meminta keterangan dari petugas Jasa Marga yang ketika itu berada di lokasi saat gardu tol terbakar. Polisi juga akan menyisir rekaman kamera pengawas atau CCTV yang terpasang di sekitar gardu tol untuk mendalami kejadian kebakaran tersebut.
"Kita juga baru mau periksa dari pihak jasa marganya. Mungkin satu orang petugas yang jaga di sana. Nanti kita dalami juga dari CCTV," imbuh dia.
Baca Juga: Valverde Tanggung Jawab Penuh Atas Kekalahan Mengejutkan Barca