Suara.com - Oktavianus Holo, anggota DPRD Sumba Barat Daya, Nusa Tenggara Timur beralasan terjerumus sebagai pengguna narkoba karena mengalami depresi.
Hal itu disampaikan Oktavianus saat menjalani pemeriksaan sebagai tersangka dalam kasus kepemilikan sabu-sabu seberat 0,27 gram.
Kanit II Satresnarkoba Polres Metro Jakarta Barat Ajun Komisaris Arif Oktora mengatakan, gangguan stres itu dialami Okvianus Setelah anak kandungnya meninggal dunia pada 2017.
"Karena depresi. Anaknya meninggal setahun lalu," kata Arif saat dikonfirmasi Suara.com, Rabu (26/9/2018).
Baca Juga: Stereotip Cantik Buat Tidak Percaya Diri, Ini Kata Psikolog
Politikus Partai Demokrat itu juga sudah menjalani pemeriksaan urine setelah ditangkap. Berdasarkan hasil tes urine itu, Oktavianus dinyatakan positif sebagai pengguna narkoba jenis sabu dan ekstasi.
"Iya urinenya positif metamphetamine dan MDMA," katanya.
Sebelumnya, polisi meringkus Oktavianus saat mengonsumsi sabu bersama seorang wanita berinisial HH (23) di salah satu hotel di kawasan Taman Sari, Jakarta Barat, Senin (24/9).
Selain itu, polisi juga meringkus pelaku berinisial UR yang diduga berperan sebagai pemasok sabu yang dikonsumsi Oktavianus.
Penangkapan ini bersamaan dengan agenda Oktavianus yang sedang berdinas menghadiri kegiatan yang digelar Kementerian Dalam Negeri.
Baca Juga: Tarif Integrasi Tol JORR Terasa Lebih Mahal untuk Jarak Dekat