Harganya Mahal dan Impor dari Cina, CCTV e-Tilang Dijaga Polisi

Senin, 24 September 2018 | 17:59 WIB
Harganya Mahal dan Impor dari Cina, CCTV e-Tilang Dijaga Polisi
Kendaraan melintas di Jl M. H Thamrin yang terpasang sistem e-tilang, Jakarta, Kamis (20/9). [Suara.com/Muhaimin A Untung]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya telah memasang dua kamera pengawas atau CCTV terkait sistem tilang elektronik alias e-tilang, yang rencananya diujicobakan pada Oktober 2018.

Nantinya, dua unit CCTV itu akan diintegrasikan ke Traffic Management Polda Metro Jaya, untuk mengawasi seluruh kawasan jalanan di Jakarta.

"Perkembangan e- tilang, dua alat kamera sudah dipasang, akan dikoneksikan dengan sistem TMC. Mudah-mudahan besok sudah selesai dan dicoba," kata Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Yusuf di Polda Metro Jaya, Senin (24/9/2018).

Menurutnya, dua unit CCTV ini telah dipasang di kawasan Sarinah Thamrin dan Bundaran Patung Kuda, Jakarta Pusat. Di sekitar pemasangan CCTV juga akan dijaga anggota polisi lalu lintas.

Baca Juga: Jangkau Penderita Katarak Hingga ke Pulau Terluar

"Pertama di Bundaran patung kuda dan sarinah. Nanti di situ ada pos jaganya, anggota pos juga ada," katanya.

Yusuf menyampaikan, alasan adanya pos penjagaan di sekitar lokasi CCTV, karena alat elektronik yang berasal dari Tiongkok ini cenderung mahal. Penjagaan dilakukan untuk mengantisipasi aksi pencurian terhadap dua unit CCTV itu.

 "Kan perlu dijaga juga. Kameranya mahal dari Cina ini," kata dia.

Dia menambahkan, dua unit CCTV ini bisa memfoto apabila ada pengendara yang melanggar lalu lintas. Kata Yusuf, nantinya foto hasil jepretan dari pantuan CCTV itu akan disesuaikan dengan data yang ada di TMC Polda Metro Jaya.

Namun, Yusuf enggan menjelaskan soal pengumpulan data pribadi dari seluruh pengendara mobil ataupun sepeda motor di Jakarta terkait rencana penerapan ujicoba e-tilang tersebut.

Baca Juga: Jokowi Bisa Kampanye Pilpres Pakai Pesawat Kepresidenan

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI