Dia meminta kepolisian untuk menangkap dan menghukum para oknum yang telah melakukan tindak kekerasan berujung kematian itu.
"Semoga peristiwa ini menjadi pembelajaran untuk kita semua untuk tidak melakukan fanatisme berlebihan, karena merah putih dan Indonesia Raya kita masih sama. Bagi saya lebih baik tidak ada liga sepakbola jika harus mengorbankan nyawa manusia. Hapunten," demikian Kang Emil menutup keterangannya di Instagram.
Sejumlah warganet pun merespon cuitan dan unggahan para gubernur itu.
"Jangan ada lagi pertandingan Persija vs Persib di Jakarta atau Bandung. Buang ke luar Jawa, tanpa penonton!" demikian cuitan dari @ss_syahrilsidik mengomentari Anies.
Baca Juga: Anies Marah dan Berduka atas Tewasnya Suporter Persija di GBLA
Selain itu, sejumlah pendukung Persib juga mencela insiden yang dilakukan oleh oknum tersebut.
"Innalilahiwainailahirajiun turut berduka cita untuk korban, saya baru tau ini begitu sampai rumah buka 'ig' padahal tadi nonton ke stadion tapi baru tau klo ada kerusuhan seperti itu dan ada korban hingga meninggal, semoga pelaku diberi hukuman yang setimpal," demikian ujar @tiarard di kolom komentar unggahan Instagram Ridwan Kamil.
Insiden pengeroyokan terjadi saat laga Persib kontra Persija akan dilaksanakan di GBLA, Bandung.
Polisi juga sudah menahan 6 orang yang diduga terkait aksi pengeroyokan terhadap Haringga dan terus mendalami tindakan kriminal tersebut.
Baca Juga: Persija Ditumbangkan Persib, Teco Iri dengan Atmosfer GBLA