Suara.com - Tiga bayi dan dua orang dewasa ditikam di pusat penitipan anak berbasis rumah di kota New York pada Jumat (21/9/2018), dengan satu bocah luka parah.
Menurut keterangan polisi, perempuan pekerja, yang diduga melakukan serangan itu, menyayat pergelangan tangannya. Kini, ia berada di tahanan dan dalam keadaan tenang.
Polisi tidak memiliki rincian tentang kemungkinan alasannya. Pekerja tidak disebutkan namanya itu (52), menikam dua gadis dan satu lelaki, mulai dari usia tiga hari hingga satu bulan, serta seorang lelaki berusia 31 tahun, yang diyakini ayah dari salah satu anak-anak itu, dan seorang perempuan berusia 30-an.
Salah satu dari bayi itu dalam keadaan gawat di rumah sakit setempat. Pisau dapur berdarah dan pisau daging disita dari tempat kejadian itu, kata Sophia Mason, juru bicara polisi.
Baca Juga: Duh, CCTV di Rumah Korban Penusukan Ternyata Hanya Mainan
Peristiwa itu terjadi di rumah pribadi di daerah Queens sekitar pukul 03.30 pagi EDT (14.30 WIB), kata juru bicara Departemen Kepolisian Kota New York, AS.
Tidak jelas apakah penyedia tempat penitipan tersebut buka pada saat itu.
Kedua orang dewasa ditikam itu tinggal di rumah tersebut, kata juru bicara polisi Thomas Antonetti. Ia tidak dapat mengatakan apakah bayi tersebut terdaftar di tempat penitipan itu.
"Yang bertanggung jawab adalah karyawan. Ia tidak tinggal di sana," katanya. [Antara]