Maruf Amin Hormati Kwik Kian Gie yang Merapat ke Prabowo

Rabu, 19 September 2018 | 01:00 WIB
Maruf Amin Hormati Kwik Kian Gie yang Merapat ke Prabowo
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Bakal calon wakil presiden Maruf Amin mengakui tak mempermasalahkan keputusan Kwik Kian Gie—kader senior PDIP sekaligus mantan Menteri Koordinator Bidang Ekonomi, Keuangan dan Industri era Presiden Megawati Soekarnoputri—justru mendukung rival, Prabowo Subianto – Sandiaga Uno pada Pilpres 2019.

Maruf menuturkan, keputusan Kwik Kian Gie yang menjadi Tim penasehat ekonomi Prabowo – Sandiaga Uno merupakan sikap politik yang harus dihormati.

"Ya tak ada masalah, ya itu kan pilihan kan. Kwik memilih ke sana itu ya pilihan dia," ujar Maruf di gedung MUI, Jakarta Pusat, Selasa (18/9/2019).

Selain bergabung menjadi Tim penasehat ekonomi Prabowo – Sandiaga, Kwik juga sempat berusaha memberikan nasihat kepada Presiden Jokowi untuk perekonomian negara. Namun Jokowi tidak meresponsnya.

Baca Juga: Ternyata Lionel Messi Puja Ronaldo

Menanggapi hal tersebut, Maruf Amin mengakui tak mengetahui kapan Jokowi menolak masukan perihal konsep perekonomian yang disarankan Kwik. Ia juga belum mengetahui konsep perekonomian yang diberikan Kwik.

"Saya belum tahu, saya belum tahu kapan ditolaknya. Konsep ekonominya apa saya belum tahu. Memang di sana ada tim kan," tandasnya.

Sebelumnya, Kwik Kian Gie menjelaskan dirinya sempat berusaha memberikan nasihat kepada Presiden Joko Widodo untuk mereformasi perekonomian negara. Namun Jokowi tidak meresponsnya.

Kwik Kian Gie bercerita, kala dirinya melayat mendiang Taufiq Kiemas ke kediaman Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri pada 2013 silam, di sana dirinya bertemu Jokowi yang masih menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta

Memiliki perhatian khusus kepada kondisi perekenomian negara, kala itu Kwik mendekati Jokowi untuk memberikan nasihat. Saat itu Jokowi meresponsnya.

Baca Juga: Keliling Jakarta, Boyband CNCO Bakal ke Monas hingga Kota Tua

"Saya bicara dengan Pak Jokowi. Saya mengatakan, bapak sekarang kan sudah jadi gubernur, sangat populer, tolong gunakan popularitas ini untuk kepentingan partai dan kepentingan negara," kata Kwik di kediaman Bakal Capres Prabowo Subianto, Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Senin (17/9/2018).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI