Ke Pendukung Jokowi, PDIP: Kami Tak Punya Tradisi Sakiti Rakyat

Minggu, 16 September 2018 | 17:47 WIB
Ke Pendukung Jokowi, PDIP: Kami Tak Punya Tradisi Sakiti Rakyat
Warga yang tergabung dalam Barisan Relawan Bhineka Jaya (Bara Baja) menghadiri deklarasi dukungan kepada pasangan Bakal Calon Presiden Jokowi dan wakilnya KH Ma'ruf Amin di Rumah Aspirasi, Menteng, Jakarta, Minggu (16/9). (ANTARA)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Dukungan kelompok relawan kepada pasangan calon presiden dan calon wakil presiden, Joko Widodo dan Maruf Amin, bertambah dengan adanya deklarasi dari Barisan Relawan Bhinneka Jaya (Bara Baja). Kelompok relawan Bara Baja mendeklarasikan dukungan kepada pasangan Jokowi - Maruf Amin dalam menghadapi Pemilihan Presiden 2019 di Tugu Proklamasi, Jalan Proklamasi, Menteng, Jakarta, Minggu (16/9/2018).

Hadir antara lain Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto, Wakil Sekretaris Jenderal Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Maman Imanulhaq, dan pimpinan serta ratusan anggota relawan Bara Baja.

"Deklarasi dukungan dari relawan Bara Baja kepada Pak Jokowi dan Pak Maruf Amin sebagai pasangan capres-cawapres merupakan respons positif dari masyarakat terhadap kepemimpinan Presiden Joko Widodo yang merakyat," kata Hasto Kristiyanto saat menyampaikan sambutan pada deklarasi tersebut.

Menurut Hasto, pasangan Jokowi - Maruf Amin membuka ruang ekspresi bagi seluruh masyarakat Indonesia untuk menyampaikan aspirasi dan dukungannya.

Baca Juga: Jokowi Kasih Ceramah Tertutup ke Para Relawan Projo

"Karena itu, saya menghadiri acara deklarasi dukungan dari Bara Baja kepada Pak Jokowi dan Pak Maruf Amin," katanya.

Dalam pandangan Joko Widodo, menurut Hasto, rakyat adalah sumber inspirasi untuk bekerja dan untuk menyampaikan program-program Pemerintah kepada rakyat.

Hasto mengimbau para relawan untuk membantu Jokowi - Maruf Amin menyampaikan kepada masyarakat program-program yang baik dan positif serta menyikapi informasi-informasi dari elite secara cermat dan damai.

"Kami tak punya DNA untuk berkampanye secara negatif, nggak punya tradisi menyakiti rakyat," kata Hasto.

Sejumlah pengurus dan anggota relawan Bara Baja tampak mengenakan pakaian adat daerah untuk menunjukkan Bhinneka Tunggal Ika bahwa bangsa Indonesia berbeda-beda tapi tetap satu dalam bingkai negara kesatuan Republik Indonesia. Di lokasi deklarasi, mereka juga menyanyikan lagu - lagu daerah.

Baca Juga: Gubernur Klaim 90 Persen Warga Maluku Utara Dukung Jokowi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI