TKN Sebut Jokowi - Ma'ruf Amin Tak Akan Obral Janji

Jum'at, 14 September 2018 | 20:02 WIB
TKN Sebut Jokowi - Ma'ruf Amin Tak Akan Obral Janji
Jokowi - Ma'ruf Amin tiba di Gedung Joang 45. (Suara.com/Chyntia Sami Bhayangkara)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Jubir Tim Kampanye Nasional (TKN) pasangan bakal Capres - Cawapres Jokowi - Ma'ruf Amin, Irma Suryani Chaniago menegaskan, timnya tak ingin mengobral janji terkait program-program yang sudah dipersiapkan untuk Pemilihan Presiden 2019 nanti.

Menurutnya, program-program itu harus dilanjutkan demi menyempurnakan Nawacita I.

Irma menjelaskan Nawacita I yang sedang dijalankan pemerintahan Jokowi belum bisa terealisasikan bukan menandakan Jokowi ingkar janji.

Namun, menurutnya ada beberapa hambatan yang musti diselesaikan sehingga Jokowi harus memimpin Indonesia selama dua periode.

"Kalau ada yang belum bisa dilaksanakan itu karena waktu, dengan APBN yang kita punya. Bukan nggak tepati janji, kita tersandera juga dengan APBN. Makanya Nawacita dibuat untuk dua periode," kata Irma dalam diskusi bertajuk 'Mengintip Visi-Misi Capres dan Cawapres' di Bumbu Desa Resto, Cikini, Jakarta Pusat, Jumat (14/9/2018).

Dirinya mencontohkan pada pembangunan infrastuktur di beberapa daerah yang menjadi salah satu fokus Pemerintahan Jokowi saat ini. Kata Irma, pembangunan infrastruktur itu bisa dirasakan dampaknya dalam beberapa tahun ke depan.

Dengan adanya pembangunan tersebut, Ketua DPP Partai Nasional Demokrat itu mengharapkan bisa membantu perekonomian masyarakat karena minimnya kendala.

"Karena petani bisa sampai pasar lebih cepat. Ekspedisi bisa sampai ke tujuan lebih cepat. Kita juga bisa mengurangi bensin dengan jalan yang begitu cepat," ujarnya.

Oleh karena itu, Irma kembali menegaskan bahwa Jokowi - Ma'ruf tidak akan mengobral janji. Hal itu ditekankan Irma karena melihat posisi Indonesia yang tertinggal jauh dengan kemajuan Malaysia.

"Kita sudah ketinggalan jauh dengan Malaysia. Nggak ada lubang. Itu yang kita kejar sekarang. Itu yang sedang kita kerjakan hari ini. Makanya kami tak jual janji, kalau belum paripurna, betul, karena 4 tahun tak mungkin paripurna dengan begitu banyak yang kita cita-citakan," pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI