Selain Beton, Sejumlah Barang Kerap Jatuh dari Rusun di Kemayoran

Selasa, 11 September 2018 | 13:37 WIB
Selain Beton, Sejumlah Barang Kerap Jatuh dari Rusun di Kemayoran
Suasana lokasi kejadian bocah AW tewas tertimpa beton konblok yang jatuh dari atas rumah susun di Kemayoran. (Suara.com/Welly Hidayat)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kejadian pelemparan benda-benda dari atas Rumah Susun Tahap III, Kemayoran, Jakarta Pusat ternyata sudah berulang kali terjadi. Hal itu diketahui dari pengakuan warga yang tinggal di sekitar rumah susun tersebut.

Diketahui, seorang bocah 8 tahun berinisial AW baru saja tewas tertimba beton konblok yang jatuh dari atas rumah susun setinggi 17 lantai itu.

Kepada Suara.com, seorang warga sekitar bernama Mujiono (43) mengatakan, sebelum peristiwa jatuhnya beton konblok hingga menewaskan AW, satu pekan sebelumnya juga sempat terjadi hal yang sama.

"Sekitar seminggu lalu, kejadian juga. Sebelum sampai ada yang meninggal ini. Melempar benda dari rumah susun," kata Mujiono saat ditemui Suara.com di Jalan Dakota V, RT 6/RW 9, Kelurahan Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat, Selasa (11/9/2018).

Baca Juga: Warga Tabur Pemutih Baju di Rumah Sejarawan Peter Kasenda

Menurut Mujiono, barang- barang yang diduga dilempar seseorang dari atas rumah susun tersebut bermacam jenisnya.

"Pernah ada kayak helm proyek, gelas, ada juga botol (minuman) isi air," sebut Mujiono.

Bahkan, kata dia, warga sekitar sudah sempat melaporkan aksi pelembaran dari atas rumah susun tersebut kepada pihak pengelola.

"Ya, sudah kami laporkan juga ke pengelola sama warga di sini. Ya, jawabannya dicek aja sama pengelola gitu aja," kata Mujiono.

Menurut Mujiono, tak ada tindak lanjut dari pihak pengelola setelah mendapat protes atas pelemparan dari rumah susun. Karena kesal, warga bahkan sampai meneriaki, ketika ada barang yang dijatuhkan dari rumah susun berlantai 17 tersebut.

Baca Juga: Kurniawan: 20 Pemain Timnas Indonesia Sesuai Arahan Luis Milla

"Kami teriakin pernah dari jalan sini, jangan lempar atau buang barang ke jalan raya. Tapi nggak ada yang jawab dari rusun," sebut Mujiono.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI