Suara.com - Salma, perempuan berusia 20 tahun diduga dianiaya saat disekap perampok yang menyantroni kamar indekosnya di kawasan Sumur Batu, Kemayoran, Jakarta Pusat Minggu (9/9/2018) dini hari.
Polisi mengakui telah melakukan olah tempat kejadian perkara setelah aksi perampokan yang diduga dilakukan dua orang tak dikenal.
"Kami sudah lakukan olah TKP," kata Kanit Reskrim Polsek Kemayoran Ajun Komisaris Bambang, Senin (10/9/2018).
Peristiwa penyekapan itu diduga terjadi saat korban terlelap tidur. Tiba-tiba, Salma terbangun karena lampu kamar kosnya mendadak redup.
Baca Juga: Pemkot Depok Tak Peka Terhadap Bayi yang Tak Miliki Anus
Karena merasa ada yang janggal, korban kembali menyalakan lampu kamar. Tiba-tiba, korban mendengar ada suara orang yang sedang mendobrak pintu rumah indekosnya.
Saat berhasil menjebol pintu kamar, pelaku langsung menyekap perempuan tersebut. Sedangkan pelaku lainnya menggeratak barang-barang milik korban.
Pelaku yang menyekap Salma memegang sebilah golok untuk berjaga-jaga, agar korban tak nekat berteriak meminta pertolongan.
Namun, karena dianggap melawan, pelaku lantas menganiaya korban hingga mengalami luka memar di sekitar bagian wajah.
Terkait aksi perampokan itu, kedua garong ini hanya berhasil mengambil uang Rp 70 ribu dan sebuah telepon genggam milik Salma.
Baca Juga: Adu Kekuatan, Tinju Kiri Iko Uwais Bikin Ciut Mark Wahlberg
Namun, terkait aksi penyekapan oleh duo bandit ini, polisi belum bisa menjelaskan secara rinci. Alasannya karena kasus tersebut masih dalam proses penyelidikan. "Kasus ini hingga kini masih diselidiki," tandasnya.