"Momo adalah singkatan dari Motivasi dan Mobilitas, yang berarti orang perlu terus bergerak maju. Untuk dapat beradaptasi dengan dunia dan waktu yang terus mudah berubah," ujar Raja Sapta, yang memberikan keterangan saat torch relay di Solo, Jawa Tengah.
Maskot Momo berupa seekor burung yang berjenis 'Elang Bondol' atau Bald Eagle. Penggunaan Elang Bondol sebagai maskot Asian Para Games 2018 memperkuat karakter kota penyelenggara, Jakarta, yang memiliki maskot yang sama.
Momo juga menggunakan sabuk khas Betawi yang adalah bagian dari budaya Betawi.
"Elang Bondol terkenal sebagai burung yang kuat dan berani. Ini adalah kombinasi yang sempurna antara nama maskot dan burung, serta kota diadakannya Asian Para Games 2018," tambahnya.
Baca Juga: Jadi Trending Topic, Asian Para Games 2018 Siap Bergulir
Menteri Pariwisata, Arief Yahya optimistis, Asian Para Games 2018 sama hebohnya dengan Asian Games 2018. SIa mendukung all out agar gelaran ini sukses.
Menpar pun mengerahkan pasukan untuk mempromosikan gelaran ini. Hastag #PesonaAsianParaGames2018 menjadi trending topic Indonesia.
"Promosi melalui media digital ini bertujuan untuk meraih dukungan besar kepada para atlet Indonesia yang bertanding di Asian Para Games 2018. Mereka membawa nama baik bangsa Indonesia, sama seperti atlet Asian Games 2018," ujarnya.
Ia menambahkan, pihaknya siap mendukung penuh rencana Presiden Joko Widodo yang ingin Indonesia menggelar Olimpiade.
"Kita harus membuktikan sekali lagi kepada dunia jika Indonesia benar-benar siap menggelar berbagai acara multievent olahraga. Jika Asian Games dan Asian Para Games sukses, bisa saja kita menjadi tuan rumah Olimpiade," pungkasnya.