Soal Rumah DP 0 Rupiah, Anies: Jangan Khawatir, Itu Jalan Terus

Kamis, 06 September 2018 | 14:28 WIB
Soal Rumah DP 0 Rupiah, Anies: Jangan Khawatir, Itu Jalan Terus
Anies Baswedan. (Suara.com/Chyntia Sami Bhayangkara)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan mengklaim program rumah dengan DP nol rupiah masih terus berjalan. Ia meminta kepada warga Jakarta untuk tidak khawatir dengan kelanjutan program tersebut.

Anies mengatakan meskipun jarang terdengar kabar perkembangan program DP nol rupiah, proses persiapan terus dilakukan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Saat semua persiapan rampung, Anies berjanji akan segera mengumumkannya.

"Jangan khawatir, itu jalan terus kok. Kalau kita tidak mengumumkan bukan berarti tidak ada. Justru kalau kita banyak berkabar, apa yang dikerjakan?," Kata Anies saat ditemui di Dufan, Jakarta Utara, Kamis (6/9/2018).

Program DP nol rupiah merupakan program prioritas Anies. Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayan ini berharap program unggulannya tersebut bisa segera terealisasi agar masyarakat Jakarta bisa memiliki rumah.

Baca Juga: Menggugat Pemprov DKI Pakai Dokumen Palsu, 8 Warga Dipenjara

Anies mengaku sangat mengetahui persis bagaimana rasanya tidak memiliki rumah. Sesuai dengan pengalaman pribadinya, ia mengatakan bisa memiliki rumah di ibu kota dari bantuan DP.

"DP nol itu dari pengalaman pribadi saya ketika mulai di Jakarta, pindah ke Jakarta dari nol. Kalau dulu tidak ada support tanpa DP mana mungkin saya bisa punya rumah," ungkap Anies.

Meski demikian, Anies belum mau memberikan bocoran kapan rumah dengan DP nol persen itu akan seger dijual. Anies menjanjikan akan memberikan pengumuman ketika semuanya telah siap.

Peletakan batu pertama rumah DP 0 rupiah di kawasan Klapa Village, Jalan H. Naman, Pondok Kelapa, Duren Sawit, Jakarta Timur, sudah dilakukan Anies pada Kamis (18/1/2018). Rencanannya akan ada 20 lantai dengan 703 unit, 513 tipe 36, 190 unit tipe 21.

Sedangkan harga per-unitnya akan dibandrol dengan harga Rp320 juta tipe 36 dan Rp185 juta untuk tipe 21.

Baca Juga: Pemprov DKI Diminta Bijak soal Pembangunan di Pelabuhan Marunda

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI