Identitas Diketahui, Polisi Buru Remaja Penjambret di Matraman

Kamis, 06 September 2018 | 13:33 WIB
Identitas Diketahui,  Polisi Buru Remaja Penjambret di Matraman
Motor Pelaku Penjambretan Polisi di Matraman. [Ist/Kriminologi.id]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Polsek Matraman sudah menerima laporan terkait kasus penjambretan yang menimpa Kanit Reskrim Polres Blitar Iptu Roni dan Kanit Laka Lantas Polsek Talun, Blitar, Iptu Supriadi. Kedua anggota polisi itu dijambret saat sedang menumpang bajaj di kawasan Matraman, Jakarta Timur, pada Selasa (4/9/2018) lalu.

"Iya benar laporannya (kasus penjambretan) sudah kami terima," kata Kapolsek Matraman Komisaris Warsito saat dikonfirmasi Suara.com, Kamis (6/9/2018).

Terkait laporan kasus ini, polisi pun telah mengantongi identitas satu dari dua remaja yang diduga sebagai pelaku penjambretan. Kini keduanya masih diburu polisi.

"Inisial pelaku LI dan yang satu masih lidik. Dua orang itu masih buron," kata dia.

Baca Juga: Jadi Tersangka Korupsi, Nur Mahmudi Ngaku Ada Riwayat Stroke

Meski demikian Warsito masih belum mau membeberkan keberadaan dua pemuda yang nekat menjambret dua anggota polisi tersebut.

"Nanti sudah ketangkap dikabari. Sementara itu dulu yang diekspos," tandasnya.

Diketahui, aksi penjambretan itu terjadi ketika Iptu Roni dan Iptu Supriadi sedang berjalan-jalan di Jakarta dengan menumpang bajaj, Selasa (4/9/2018). Saat melintas di kawasan Matraman, Jakarta Timur, bajaj yang ditumpangi korban diikuti dua remaja yang mengendarai sepeda motor jenis matic.

Salah satu penjambret itu pun berupaya merampas telepon seluler yang sedang asyik dimainkan Iptu Roni. Ketika aksi perampasan itu terjadi, Roni yang langsung sigap memegang tangan penjambret. Sementara Supriadi langsung memegang bahu pelaku.

Sontak, kedua perwira polisi itu langsung menyuruh sopir bajaj untuk menepi. Roni dan Supriadi langsung mengejar kedua pelaku yang saat itu dalam keadaan terjatuh. Dua bandit jalanan itu langsung ambil langkah seribu sehingga tak bisa ditangkap Iptu Roni dan Supriadi.

Meski tak ada barang yang berhasil diambil, Roni dan Supriadi setelah kejadian, langsung menuju Polsek Matraman untuk melaporkan aksi penjambretan tersebut. Sepeda motor Yamaha Mio milik pelaku juga ikut dibawa ke kantor polisi.

Baca Juga: Ahok Nikahi Polwan PND Januari 2019

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI