Suara.com - Tahun 2018 ini, Pemprov DKI Jakarta tengah membangun dua Jembatan Penyeberangan Orang (JPO). Berbeda dengan jembatan penyeberangan lainnya, dua JPO tersebut memiliki fasilitas khusus yakni lift khusus untuk penyandang disabilitas yang lengkap dengan kamera pengawas atau CCTV.
Kepala Seksi Pembangunan dan Peningkatan Jalan Tak Sebidang, Dinas Bina Marga DKI, Imam Adi Nugroho mengatakan, kedua JPO yang dibangun itu adalah JPO Soemarno, Jakarta Timur dan JPO Jelambar, Jakarta Barat. Pembangunan JPO itu merupakan proyek pertama yang dikerjakan Pemprov DKI Jakarta untuk memfasilitasi penyandang disabilitas.
"Ini adalah proyek kita yang pertama, menggunakan fasilitas lengkap berupa lift dan CCTV yang sedang dibangun," kata Imam saat dihubungi Suara.com, Kamis (6/9/2018).
Imam menjelaskan, lift yang disediakan memiliki kapasitas maksimal 500 kilogram dan khusus digunakan untuk penyandang disabilitas, orang lanjut usia (lansia) dan wanita hamil. Warga yang masih sehat tetap diminta melewati tangga yang telah disediakan.
Dari segi arsitekturnya, kedua JPO setinggi 5 meter dengan panjang 40,8 meter untuk JPO Soemarno dan 28 meter untuk JPO Jelambar. Menurut Imam, konstruksi yang digunakan berupa beton dan atap didesain khusus dengan mengedepankan nilai artistik.
"Ada sentuhan artistiknya jadi enggak seperti standar biasa aja gitu," ujar Imam.
Untuk mengantisipasi tindak kejahatan, dipasang kamera pengawas atau CCTV di dua titik di sepanjang JPO. Sehingga aktivitas para penyeberang jalan akan terpantau 24 jam.