BPK Ungkap Alasan Kemenpora 'Tagih' Roy Suryo Soal Aset Negara

Bangun Santoso Suara.Com
Kamis, 06 September 2018 | 08:16 WIB
BPK Ungkap Alasan Kemenpora 'Tagih' Roy Suryo Soal Aset Negara
Aset Negara Belum Di Kembalikan Roy Suryo ( Instagram )
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Beberapa hari terakhir heboh atas beredarnya surat dari Kementrian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) yang 'menagih' mantan Menpora Roy Suryo untuk mengembalikan 3.226 unit barang aset negara. Hal itu sebagai tindak lanjut dari temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI.

Namun, Roy Suryo membantah apabila ribuan barang aset negara itu masih ditangannya. Ia mengaku sudah mengembalikannya pada 2014 lalu usai lengser dari kursi Menpora. Bahkan ia menyebut, surat itu sebagai tuduhan fitnah, apalagi saat ini memasuki tahun politik.

Melalui penasihat hukumnya, Roy Suryo bahkan akan mengklarifikasi langsung masalah tersebut, atau bahkan melayangkan somasi.

Terkait masalah tersebut, anggota III BPK RI Achsanul Qosasi mencoba memberikan penjelasan. Melalui akun Twitternya.

Baca Juga: Ingin Kepastian, PSSI Berharap Luis Milla Segera ke Indonesia

"Apa yang dilakukan Kemenpora adalah menindaklanjuti temuan BPK RI," tulis Achsanul Qosasi di Twitternya, @AchsanulQosasi.

Dalam cuitannya itu, Achsanul Qosasi mengaku sebagai teman Roy Suryo sekaligus Penanggung Jawab Pemeriksaan Kemenpora.

"Saya sbg teman Pak Roy, dan Penanggung Jawab Pemeriksaan Kemenpora, telah menyampaikan kpd Beliau, berikut daftar lampiran barang, utk dikembalikan. Bagi BPK-RI, @KEMENPORA_RI WAJIB menindaklanjuti temuan BPK-RI," ujar Achsanul.

Ia juga menjelaskan alasan kenapa Roy Suryo harus mengembalikan aset tersebut. Karena saat menjabat sebagai Menpora, belanja yang dilakukan Roy Suryo adalah belanja modal. Sehingga semua barang tersebut adalah milik negara.

"Belanja yg dilakukan Pak Roy adalah Belanja Modal (Anggaran 53). Shg semua barang tsb adalah Barang Milik Negara (BMN), harus terdaftar di DJKN,"

Baca Juga: Dijanjikan Kerja di Jakarta, Gadis Sukabumi Tersesat di Malaysia

"Jika Pak Roy belanja pake Dana Opersnl Menteri (DOM) maka tdk akan jadi masalah,"

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI