Membelot Dukung Jokowi, Gubernur Papua Tak Takut Disanksi SBY

Reza Gunadha Suara.Com
Rabu, 05 September 2018 | 14:05 WIB
Membelot Dukung Jokowi, Gubernur Papua Tak Takut Disanksi SBY
Gubernur Provinsi Papua Lukas Enembe pakai sendal jepit. (Suara.com/Dwi Bowo Raharjo)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Gubernur Papua Lukas Enembe menegaskan, tetap mendukung pasangan JokowiMaruf Amin pada Pilpres 2019, meski dirinya adalah kader Partai Demokrat.

Bahkan, Lukas mengatakan tidak takut terhadap sanksi yang bakal diberikan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono karena sikap politiknya tersebut.

Untuk diketahui, Demokrat pada Pilpres 2019 resmi mendukung Prabowo Subianto – Sandiaga Uno sebagai bakal calon presiden dan bakal calon wakil presiden.

"Saya (tetap) dukung Jokowi. Tidak urusan, tidak urusan partai," ujar Lukas di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu (5/9/2018).

Baca Juga: Tersangka Dugaan Korupsi Jalan Nangka Mangkir dari Pemeriksaan

Menurut Lukas, tidak akan ada calon presiden yang dapat mengubah Papua menjadi lebih baik, selain Jokowi.

Ia juga menyebut hanya Jokowi yang lebih memahami kondisi dan persoalan wilayah di timur Indonesia itu.

"Sanksi, sanksi (dari Demokrat) silakan saja. Jokowi lebih memahami Papua daripada presiden-presiden sebelumnya. Banyak sekali dia lihat di Papua, kesusahan orang Papua," tukasnya.

Menurut Lukas, selama Jokowi memimpin Indonesia, sudah sering melakukan kunjungan kerja ke Papua dan memberikan banyak perubahan di sana.

"Semua permasalahan di Papua dia memahami. Selama ini orang Jakarta tidak tahu, Jokowi baru memahami bahwa ternyata Papua lebih susah, itulah," kata dia.

Baca Juga: Bermodal Satu Obeng, Perampok Bobol Perkantoran di Gunung Sahari

Karena kekukuhannya itu, Lukas juga mengakui belum memutuskan nasibnya untuk tetap menjadi kader Partai Demokrat atau tidak.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI