Suara.com - Partai Demokrat menyatakan belum menerima keterangan langsung dari Deddy Mizwar (Demiz) yang disebut-sebut 'membelot' untuk mendukung pasangan capres-cawapres, Joko Widodo (Jokowi) dan Ma'ruf Amin. Sejauh ini, Partai Demokrat hanya mengetahui pergerakan Demiz melalui media.
Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, Hinca Panjaitan mengatakan, Demokrat tidak bisa membahas status Deddy Mizwarg di dalam partai. Hal itu disebabkan Demiz belum berkomunikasi dengan partai berlambang mercy tersebut.
"Belum ada dia (Deddy Mizwar) sampaikan ke kita bahwa dia di sana (dukung Jokowi). Beliau hanya menyampaikan bahwa yuk kita ketemu, oke ayo ketemu, kan biasa toh?," kata Hinca di Batik Kuring, Senin (3/9/2018).
Oleh sebab itu, Hinca berpesan kepada Deddy Mizwar jika memang sudah mantap untuk mendukung Jokowi-Ma'ruf Amin, seharusnya lekas mengirimkan surat keterangan perihal statusnya di tubuh Partai Demokrat. Pasalnya, Partai Demokrat belum bisa mencari pengganti posisi Deddy Mizwar sebelum dirinya memutuskan untuk mundur secara resmi.
"Mana suratnya dulu lah," ujar Hinca.
Hinca mengakui, Deddy Mizwar merupakan salah satu kader terbaik Demokrat. Namun Hinca tak merasa rugi apabila ditinggalkan oleh mantan Wakil Gubernur Jawa Barat itu
"Jadi, kalau dia nanti mau tinggalkan partai ini, saya hanya tinggal pastikan saja, kalau di kami itu satu pergi seribu masuk. Jadi biasa aja," pungkas Hinca.