Suara.com - Deddy Mizwar Akan Hargai Putusan Partai Demokrat Terkait Statusnya
Deddy Mizwar, Ketua Majelis Pertimbangan DPD Partai Demokrat Jawa Barat, meminta partai besutan Susilo Bambang Yudhoyono tersebut menghormati sikap politik yang ditunjuk sebagai juru bicara Tim Kampanye Nasional Jokowi – Maruf Amin pada Pilpres 2019.
Sebaliknya, Deddy Mizwar memasstikan bakal hadir kalau dirinya diundang dalam perayaan ulang tahun Partai Demokrat pada Lebih lanjut Demiz menuturkan akan hadir bila dirinya diundang dalam acara ulang tahun Partai Demokrat pada Minggu (9/8/2018).
"Insyaallah, nanti kalau tanggal 9 itu saya diundang dalam ulang tahun Partai Demokrat di DPP, saya akan hadir. Di sana juga saya jelaskan sikap politik saya. Artinya ini adalah sikap politik yang harus dihargai, tapi ada etika dalam melalukan keputusan politik," kata Deddy Mizwar seusai mengikuti rapat TKN Jokowi – Maruf Amin di Posko Cemara, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (1/9/2018).
Baca Juga: Ini Faktor Penentu Indonesia Raih Emas Asian Games di Takraw
Ia menuturkan, kekinian belum menjadi jubir Jokowi – Maruf Amin. Sebab, kepastian posisinya ditentukan setelah KPU mengumumkan peserta Pilpres 2019 pada 20 September.
Kekinian, kata Deddy Mizwar, ia masih melakukan penjajakan dengan TKN Jokowi – Maruf Amin. Karenanya, status dirinya di Demokrat juga harus menungggu penetapan capres – cawapres tersebut.
"Ini baru penjajakan, belum jelas. Karenanya, ini sedang menyerap apa yang ingin dilakukan Pak Jokowi dan Kiai Maruf," tukasnya.
Jadi, tegas Deddy Mizwar, dirinya masih menjalin komunikasi dengan Partai Demokrat. “Soal apa putusan nantinya, saya akan terima.”
Baca Juga: Sepakbola Asian Games : Menang Adu Penalti, UEA Raih Perunggu