Suara.com - Mikaela Dixon (21), seorang wanita penumpang maskapai United Airlines dari Orange County, California, tujuan Chicago mengklaim pria yang duduk di sebelahnya melakukan masturbasi selama beberapa jam. Meski ia telah melapor, namun pihak maskapai tidak melaporkan kejadian ini ke penegak hukum.
Dilansir dari Fox News, Jumat (31/8/2018), Dixon, pada saat kejadian tanggal 11 Agustus 2018 lalu, bepergian bersama kekasihnya. Posisi di pesawat saat itu, kekasih Dixon duduk di kursi dekat jendela, Dixon di tengah dan seorang pria yang tak disebut namanya di kursi dekat lorong.
"Pacarku tidur di kursi dekat jendela. Aku di tengah dan pria itu duduk di kursi dekat lorong. Aku tidak tahu harus apa, aku tidak dapat bangkit dari kursiku," tulis Dixon melalui akun Twitternya.
Melihat seorang pria menyentuh bagian tubuhnya secara tidak wajar, Dixon mengaku panik dan ini menurutnya menjadi yang terburuk dalam hidupnya. Saat itu, dia tidak bisa memberitahu petugas karena khawatir si pria tahu. Dia harus menunggu pria itu meninggalkam kursinya.
Baca Juga: Gula Rafinasi Beredar di Pasaran, DPR Desak Polisi Turun Tangan
"Aku duduk sambil gemetar sampai dia bangun untuk pergi ke kamar mandi ketika kami mendarat," tulis Dixon.
Akhirnya, Dixon berbicara pada pihak maskapai dan seorang pramugari langsung memindahkan Dixon ke baris lain. Pramugari memberitahu Dixon bahwa pihak maskapai telah menghubungi penegak hukum menyoal masalah ini.
Dixon melihat petugas membawa si pria dan mengawalnya menuju bandara. Ketika dia bertanya apa yang akan terjadi pada pria itu, Dixon mengatakan, pihak maskapai menolak memberitahunya dan malah memberinya 75 dolar AS sebagai uang tutup mulut.
Dixon kemudian mengetahui bahwa si pria telah dibebaskan. Dia lalu menelepon Departemen Kepolisian Chicago, namun polisi mengaku tak tahu tentang insiden itu.
"Pada dasarnya, United berbohong, membiarkan orang itu pergi dan menolak melibatkan penegak hukum sampai aku menelepon sendiri polisi dan memaksa mereka mengajukan laporan kepada FBI," tulis Dixon.
Baca Juga: Dituding Jadi Partai Pembajak, Begini Tanggapan PDIP
Seorang juru bicara pihak United mengatakan kepada Fox News bahwa mereka sedang menyelidiki masalah ini.