Jokowi Minta Pasukan Perdamai TNI Patuhi Hukum Negara Setempat

Jum'at, 31 Agustus 2018 | 11:35 WIB
Jokowi Minta Pasukan Perdamai TNI Patuhi Hukum Negara Setempat
Presiden Joko Widodo (Jokowi) melepas 970 prajurit TNI yang tergabung dalam pasukan perdamaian ke Lebanon. (Suara.com/Dwi Bowo Raharjo)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengatakan kepercayaan dunia terhadap Indonesia semakin besar. Salah satunya karena sikap Indonesia yang terus memperjuangkan kemerdekaan Palestina.

Ini dikatakan Jokowi saat melepas 970 prajurit TNI yang tergabung dalam pasukan perdamaian. Mereka terdiri dari satgas Rapidly Deployable Battalion (RDB) Kontingen Garuda XXXIX-A/Monusco Kongo dan Marine Task Force (MTF) XXVII-K Unifil Lebanon.

"Untuk mendorong proses perdamaian di Myanmar dan Afghanistan dan terutama terpilihnya Indonesia sebagai anggota tidak tetap dewan keamanan PBB," ujar Jokowi di Pusat Misi Pemeliharaan Perdamaian Tentara Nasional Indonesia di Sentul, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat (31/8/2018).

Sebanyak 970 prajurit yang dilepas terdiri dari Satgas RDB Kontingen Garuda XXXIX-A Kongo sebanyak 850 personel TNI AL, TNI AD, dan TNI AU. Mereka berangkat menggunakan pesawat.

Baca Juga: Kirim 970 Tentara ke Lebanon, Jokowi: Bangga Jaga Perdamaian

Sedangkan Satgas MTF Kontingen Garuda XXVIII-K Lebanon sebanyak 120 personel TNI AL. Mereka berangkat menggunakan KRI Sultan Hasanuddin, bertugas di Laut Mediterania, menggantikan 120 personel sebelumnya.

Jokowi kemudian berpesan pada Kontingen Garuda yang bertugas di seluruh dunia untuk menjaga nama baik Indonesia.

"Patuhi hukum setempat dan selalu ikuti prosedur yang berlaku. Pahami dan hormati budaya setempat, tunjukkan profesionalisme, disiplin, dedikasi dan loyalitas," kata Jokowi.

"Jagalah sikap dan perilaku saudara-saudara dalam berinteraksi dengan masyarakat setempat dan pasukan negara-negara lain," Jokowi menambahkan.

Dalam kesempatan ini, Kepala Negara juga menyampaikan ucapan terima kasih pada 970 prajurit yang sudah mau berkorban dalam misi perdamaian.

Baca Juga: Alasan Sandiaga Uno Ajak Mantan Menteri Jokowi Jadi Jubir

Mereka, kata Jokowi, akan bertugas dalam waktu yang cukup lama dan jauh dari keluarga serta orang-orang yang dicintai.

"Saya berharap saudara-saudara sekalian dapat mengerjakan tugas misi ini dengan penuh tanggung jawab dan semangat, nama baik bangsa Indonesia berada di diri saudara-saudara semua," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI