Polisi Razia Preman saat Penutupan Asian Games

Kamis, 30 Agustus 2018 | 21:20 WIB
Polisi Razia Preman saat Penutupan Asian Games
Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Idham Azis. (suara.com/Agung Shandy Lesmana)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kepala Kepolisan Daerah Polda Metro Jaya Inspektur Jenderal Polisi Idham Azis mengatakan aparat kepolisian akan menggelar operasi razia preman saat acara penutupan Asian Games Minggu (2/8/2018) mendatang.

Razia akan dilakukan di kawasan Gelora Bung Karno (GBK) yang menjadi tempat acara penutupan berlangsung.

"Sekarang kita perintahkan semua tim Ditreskrimum dan Polres membuat satgas dan tim gabungan untuk tindak preman atau begal. Misal nanti di GBK pas penutupan Asian Games kita ada razia operasi besar-besaran yang suka malak-malak gitu," kata Idham di Polda Metro Jaya, Kamis, (30/8/2018)

Razia preman, Idham melanjutkan, dilakukan menyusul adanya aksi pemerasan terhadap pemilik di ruko 1000, Cengkareng, Jakarta Barat dan di wilayah Tanah Abang.

Baca Juga: Alisson Tak Kesulitan Adaptasi di Liverpool, Ini Sebabnya

"Kan ada beberapa kejadian tu. Pertama itu di ruko, Ruko 1000 di Cengkareng. Itu sudah ditindak sama Kapolres Jakarta Barat kemudian di Tanah Abang ada video pungli viral kita tindak," ujarnya.

Karena itu, pihaknya akan meningkatkan pengamanan dari aksi premanisme jelang penutupan Asian Games. Hal tersebut dilakukan agar penutupan Asian Games di GBK berjalan dengan lancar.

"Kita tingkatkan sampai tiga empat hari ke depan ini. Kita semua rakyat Indonesia bisa bersuka cita menutup Asian Games dengan aman dan damai," kata Idham.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI