Suara.com - MPR menggelar acara syukuran dan doa bersama dalam rangka memperingati HUT ke-73 lembaga negara tersebut lapangan bola kompleks parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (29/8/2018) malam.
Dalam acara tersebut hadir Ustaz Abdul Somad sebagai penceramah. Ketua MPR Zulkifli Hasan mengatakan, digelarnya acara tersebut untuk mendoakan persatuan bangsa lantaran sudah memasuki tahun politik.
"Ya ini kan 73 tahun milad MPR, kita di sini, syukuran dan doa. Apalagi sekarang tahun politik, kita berdoa kepada Allah SWT agar dilindungi, semoga bangsa kita di tahun-tahun politik ini bisa memperkuat persatuan, kebersamaan, persaudaraan," ujar Zulkifli di lokasi.
Zulkifli mencontohkan keakraban dua calon presiden yakni Prabowo Subianto dan Joko Widodo saat menyaksikan pertandingan final pencak silat di Padepokan Pencak Silat, TMII, Jakarta Timur.
Baca Juga: Indonesia Tambah Dua Medali di Pertandingan Terakhir Paralayang
"Coba tadi lihat pemimpin-pemimpin kita kan biasa, berangkulan, Pak Jokowi Pak Prabowo ya. Nah kita kalau bisa rakyatnya juga bisa saling menghormati saling menghargai," ucap Zulkifli.
Ia mengatakan, MPR merupakan rumah rakyat yang mengawal konstitusi dan menjaga Pancasila.
"Toh tahun politik ini kan kontestasi antarkeluarga, antarsaudara, nah MPR sebagai rumah rakyat, pengawal konstitusi menjaga Pancasila, walaupun beda-beda, walaupun partai beda, semua beda, tapi ingat merah putih kita sama. Karena itu lah syukuran dan menjaga persatuan dan kekompakan, memperkuat persaudaraan," ucapnya.
Tak hanya itu, Ketua Umum PAN itu menceritakan dirinya sudah mengundang Somad setahun yang lalu.
"Nah kita undang Pak UAS, Ustaz Somad. Ini bukan baru, udah setahun memesannya. Kita memesnnya udah setahun, sudah lama. Bukan tiba-tiba hari ini beliau datang, tidak. Tapi ini sudah direncanakan setahun. Begitu ya," ucap Zulkifli.
Baca Juga: Nyanyi Lagu Ini, Joni Iskandar Dipukul Tetangganya
Pada kesempatan yang sama, Ustaz Abdul Somad berharap tausyiahnya bisa mengingatkan semangat persatuan dan kesatuan bangsa.