Suara.com - Foto pilot bernama Pribadi Alisudarso yang diduga mengizinkan Neno Warisman menggunakan PAS (public address system) alias mik yang biasa digunakan pramugari pada pesawat Lion Air viral di media sosial.
Melalui akun Facebook yang diunggah oleh Ali Winata, disebutkan bahwa Pribadi Alisudarso adalah pilot yang mengizinkan Neno Warisman menggunakan mik pramugari.
Bahkan dalam postingannya, disebutkan bahwa pilot yang mengizinkan Neno Warisman itu ingin mati syahid.
Namun demikian, Communications Strategic of Lion Air, Danang Mandala Prihantoro menuturkan bahwa hal tersebut tidak benar atau hoax.
"Capt Pribadi Alisudarso bukan pilot yang menerbangkan JT297 pada Sabtu (25/8) rute Pekanbaru ke Soekarno-Hatta, Tangerang," kata Danang kepada Suara.com, Rabu (29/8/2018).
Danang menuturkan, yang menerbangkan pada saat itu bernama Capt. Djoko Timboel S.
"Pilot yang menerbangkan Lion Air nomor penerbangan JT297 rute Pekanbaru ke Soekarno-Hatta, Tangerang pada Sabtu (25/8) adalah Capt. Djoko Timboel S, bukan nama penerbang yang disebut/berkembang di sosial media," ucap Danang.
Untuk diketahui, Neno Warisman artis lawas sekaligus aktivis #2019GantiPresiden terekam video menggunakan public address system (PAS) atau mikrofon yang biasa digunakan pramugari pesawat untuk memberikan informasi saat menumpangi pesawat Lion Air JT 297.
Melalui mikrofon tersebut, Neno Warisman tanpa diminta, meminta maaf ke penumpang dan curhat mengenai penolakan warga Pekanbaru Riau terhadap kedatangan dirinya.