Suara.com - Dua kakak beradik berusia di bawah lima tahun (balita) ditemukan kelaparan di sebuah rumah kosong di Perumahan Central Park Residence, Batuaji, Batam, Kepulauan Riau.
Kedua balita itu adalah R (3) dan adiknya A (2). Saat ditemukan, Kamis (23/8/2018) malam, keduanya dalam kondisi kelaparan dan tak terurus di sebuah ruangan gudang di samping rumah warga bernama Suryanto.
Ruangan tersebut terdiri dari papan tripleks dan lantainya masih berupa tanah. Berada dalam ruangan tersebut, kondisi kedua balita ini terlihat sangat kelaparan. Alhasil, warga membawa keduanya ke Mapolsek Batuaji untuk diselamatkan.
Suryanto, pemilik ruangan gudang tersebut ternyata adalah paman kandung kedua balita malang tersebut. Diduga, Suryanto menyekap dan menelantarkan kedua keponakannya tersebut.
Baca Juga: Jokowi Selamat, Idrus Marham Tersangka Usai Mundur dari Menteri
Sementara kondisi dua anak kandung Suryanto diketahui berbanding terbalik dengan kedua bocah malang tersebut.
Dugaan penyekapan dan penelantaran tersebut semakin menguat, setelah didapat informasi orangua A dan R berada di luar negeri untuk bekerja.
Kapolsek Batu Aji Komisaris S Dalimunthe mengatakan, tim dari Satreskrim Polsek Batu Aji tengah memeriksa saksi.
Kedua balita tersebut juga dilakukan visum guna mengetahui apakah ada tindak kekerasan yang dialami mereka.
"Tim penyidik sedang melakukan pemeriksaan, untuk hasilnya belum bisa kita pastikan, kita tunggu hasilnya dulu," kata Dalimunthe seperti diberitakan Batamnews—jaringan Suara.com, Sabtu (25/8/2018).
Baca Juga: Mensos Diganti, Tak Ganggu Rehabilitasi Korban Gempa Lombok
Berita ini kali pertama diterbitkan Batamnews.co.id dengan judul ”Dua Balita Ditelantarkan Orangtua di Tanjunguncang”