Infografis
Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan mengatakan tidak akan melakukan intervensi terhadap pemilihan wakil gubernur DKI Jakarta pengganti Sandiaga Uno. Anies akan menyerahkan segala prosesnya kepada partai pengusung.
Anies Baswedan mengatakan, saat ini ia masih menunggu hasil penetapan dari DPRD DKI Jakarta perihal status pengunduran diri Sandiaga untuk diajukan kepada Presiden Joko Widodo. Setelah itu, seluruh proses penggantian ia serahkan sepenuhnya kepada partai pengusung.
![Bakal Calon Wakil Presiden Sandiaga Uno usai Salat Idul Adha di Monumen Perjuangan Jatinegara, Jalan Matraman Raya, Bali Mester, Jatinegara, Jakarta Timur, Rabu (22/8/2018). [Suara.com/Yosea Arga Pramudita]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2018/08/22/81482-sandiaga-uno.jpg)
"Saya tidak akan terlibat, tidak akan intervensi dan sepenuhnya diserahkan pada partai pengusung," kata Anies Baswedan, saat ditemui di Kantor DPP PAN, Jalan Senopati, Jakarta Selatan, Kamis (23/8/2018).
Anies Baswedan menjelaskan, ia sama sekali tidak terlibat dalam pemilihan siapa calon pengganti Sandiaga yang akan menduduki kursi DKI Jakarta 2 mendampinginya. Ia pun hanya tinggal menunggu hasil dari diskusi para partai pengusung.
Baca Juga: Nostalgia Duduk Berdua, Anies dan Sandiaga Uno Tersipu Malu
Mantan Menteri Pendidikan itu pun meminta kepada publik untuk bersabar sampai menanti hasil penetapan dari DPRD DKI Jakarta. Setelah itu, partai pengusung akan mengumumkan siapa sosok pengganti Sandiaga yang akan mendampingi Anies memimpin Jakarta.
"Jadi silakan diskusi dan diselesaikan antara partai pengusung. Nanti saya terima hasilnya saja dan siapapun yang ditawarkan saya terima," ungkap Anies Baswedan.
