Suara.com - Presiden Joko Widodo berkurban satu sapi putihh di Masjid Al Akabar Surabaya, Jawa Timur. Sapi jenis peranakan Ongole seberat 1.050 kilogram itu telah berada di masjid tersebut, Selasa (21/8/2018).
Sapi lokal asal Desa Takerharjo, Kecamatan Solokuro, Lamongan, itu dikirim langsung oleh peternaknya, Sawiyan (53).
Ia mengatakan, sapi berkulit putih ini memiliki bobot 1 Ton lebih, dengan tinggi sekitar 152 sentimeter dan panjang 170 sentimeter.
"Umurnya sendiri 4,5 tahun," kata Sawiyan pada Suara.com
Baca Juga: Kontroversi Via Vallen Lipsync, Begini Kata Uya Kuya
Ia menceritakan, salah seorang staf Dinas Peternakan Jatim, Senin (20/8) kemarin, mendatanginya. Kemudian ia memberi tahu sapinya dibeli oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Saya tak tahu kenapa Pak Jokowi membeli sapi kepada saya. Tapi memang, beberapa sapi kami sebelumnya sempat menang kontes juga mas," terangnya.
Ia mengakui bangga sapinya dibeli Presiden Jokowi. Ia mengungkapkan, sapinya itu dibeli Presiden Joko Widodo seharga Rp 56 juta.
Padahal, Sawiyan mengakui harga pasarannya sendiri bisa mencapai Rp 90 juta.
Humas Masjid Al Akbar Surabaya Helmi Muhammad Noor mengatakan, selama menjadi presiden, Joko Widodo rutin menyumbang qurban ke masjidnya.
Baca Juga: Jokowi Masih Timbang Untung Rugi Tetapkan Lombok Bencana Nasional
"Tahun lalu juga kurban di sini. Untuk berat dan besarnya hampir sama dengan tahun kemarin, 2017. Tapi yang sekarang lebih kelihatan bersih dan putih," ungkap dia.
Selain sapi Jokowi, terlihat pula seekor sapi dari Gubernur Jawa Timur Soekarwo, Wakil Gubernur Saifullah Yusuf (Gus Ipul), dan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) lainnya.
Rencananya, sapi itu bakal disembelih pada H+1 Idul Adha, Kamis (23/8/2018). Helmi menyebutkan, pihaknya tidak mencetak kupon dan membagikan daging itu di tempat.
"Pengalaman dari tahun sebelumnya, juga yang terjadi di Masjid Istiqlal Jakarta, kalau dengan kupon malah justru berpotensi terjadi keributan," ujarnya.
Kontributor : Dimas Angga Perkasa