Usai Lampu Stadion Padam, Suka Duka di Balik Asian Games 2018

Senin, 20 Agustus 2018 | 14:04 WIB
Usai Lampu Stadion Padam, Suka Duka di Balik Asian Games 2018
Suasana Upacara Pembukaan Asian Games 2018 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (18/8/2018) malam. [INASGOC/Rosa Panggabean/pras/18]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Bonus mah tak ada, cuman lebih ringan saja ini kerjaan kita, gara-gara sampahnya berkurang. Dulu mah banyak banget sampahnya, aneh-aneh lagi isinya, kulkas lah, spring bed lah," ujarnya.

Cerita lain disampaikan oleh Junaman, 24 tahun, warga asal Ciamis, Jawa Barat. Pada saat mengangkut sampah di Kali Item agar tak dicibir turis maupun atlet asing saat Asian Games, ia sempat tercebur ke sungai.

Kejadian itu baru dialaminya dua hari lalu, saat bekerja pada sif pagi. Karena terlalu asyik bercanda dengan temannya, ia malah terpeleset dan kehilangan keseimbangan.

"Kemarin-kemarin saya lagi bercanda sama si Yusup, rebutan air minum di bawah (di Kali Item). Lagi ketawa-ketawa begitu, nggak taunya malah kedorong, jatuh lah. Bukannya dibantuin malah diketawain," tuturnya sembari tertawa.

Baca Juga: Mulai September, Kendaraan Militer Beralih Pakai Bensin Biodiesel

Bekerja sebagai pengangkut sampah di Kali Item yang terkenal kotor tersebut, Junaman tak jeri, bahkan bersemangat. Apalagi dirinya mengetahui banyak atlet mancanegara yang tinggal di Wisma Atlet.

"Ya, saya sih senang-senang saja, namanya juga nyari duit, bantuin jadi bersih, banyak bule malu lah kalau kotor. Ya kalau masalah bau emang agak susah diilanginnya. Buat kita sih sudah biasa, kalau mereka kan enggak," pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI