Jajan Spageti di Sekolah, Belasan Siswa SD di Cikarang Keracunan

Bangun Santoso Suara.Com
Selasa, 14 Agustus 2018 | 11:30 WIB
Jajan Spageti di Sekolah, Belasan Siswa SD di Cikarang Keracunan
Ilustrasi keracunan makanan. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sebanyak 15 orang siswa SDN Tanjung Baru 2 dan 3 di Cikarang dikabarkan muntah-muntah. Belasan siswa SD tersebut diduga keracunan makanan spageti yang dijual pedagang di depan sekolah pada Senin (13/8/2018) sore.

Berdasarkan informasi yang diterima Suara.com, delapan siswa di antaranya langsung dirujuk ke Rumah Sakit Annisa di Cikarang Utara. Sementara siswa lainnya dirawat di klinik terdekat.

Belasan siswa SD tersebut diketahui mengalami mengalami perut mual, kepala pusing. Kondisi tersebut menyebabkan para siswa menjadi lemas dan muntah-muntah.

Kapolsek Cikarang Timur, Komisaris Warija mengatakan, sebagian korban sudah diperbolehkan pulang oleh dokter.

"Dokter observasi, dilihatlah perkembangannya. Mereka sudah pada pulang, sudah enggak ada masalah," kata Warija di Cikarang, Selasa (14/8/2018).

Dalam penyelidikan lebih lanjut, polisi sudah menyita makanan spageti yang dimakan para siswa sebagai barang bukti. Sebagian sampel makanan itu dikirim ke laboratorium untuk diperiksa dan diuji laboratorium.

"Kita ingin tahu apa kandungan yang ada di makanan itu," ujar dia.

Sementara itu, polisi kini tengah mencari pedagang spageti yang berjualan di depan SDN Tanjung Baru 2 dan 3.

"Dia (penjual) jualan baru dua hari di SD itu. Keliling pakai motor. Karena kemarin kejadian sore, pedagang itu sudah enggak ada, kita cari pedagang itu," jelas Warija.

Dalam pencarian pedagang spageti itu, polisi juga dibantu pemerintah desa setempat serta guru di dua sekolah tersebut.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI