Buronan Begal Palembang Ditangkap saat Jualan Pempek di Tangerang

Ade Indra Kusuma Suara.Com
Selasa, 14 Agustus 2018 | 03:30 WIB
Buronan Begal Palembang Ditangkap saat Jualan Pempek di Tangerang
Buronan Begal Palembang [Andhiko Tungga Alam]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Berakhir sudah pelarian Angga Septian (25) selama setahun pasca melakukan aksi begal di Jalan KH Azhari, Kelurahan 13 Ulu, Kecamatan SU II Palembang, Sumsel 1 September 2017 lalu. Warga Desa Jermun, Kecamatan Pampangan, Ogan Komering Ilir, Sumsel, ini menjadi pelarian usai melakukan aksi begal dengan tiga komplotannya hingga menyebabkan korbannya, Aprizal, tewas usai ditembak dengan senjata api rakitan.

Pengakuan tersangka Angga, usai kejadian tersebut dirinya langsung kabur karena mengetahui dikejar oleh polisi.

"Saya pindah-pindah kota selama lari. Awalnya saya lari ke dusun, karena merasa tidak aman saya lari ke Jambi. Lalu akhirnya saya menetap di Tangerang untuk berjualan pempek," ujarnya.

Namun jejak pelariannya pun terendus oleh Unit Reskrim Polsek Seberang Ulu II yang segera mengejar pelaku di Tangerang. Saat ditangkap, Angga pasrah kepada petugas untuk dibawa kembali ke Palembang.

Baca Juga: Bakal Digembleng di Liverpool, Ini Tanggapan Bintang Timnas U-16

Dalam aksi begal-nya, tersangka Angga mengaku dua kali menembak korban hingga tewas. "Pertama saya arahkan ke badan korban tapi tidak meletus. Tembakan ke dua diarahkan ke kepala dan kena. Dia langsung tersungkur, kemudian motornya kami bawa kabur. Pistol itu punya teman saya," jelasnya.

Para pelaku pun menjual motor korban kepada penadah berinisal YN seharga Rp 2,5 juta dan uangnya dibagi empat. Angga mengaku mendapatkan bagian Rp1 juta.

"YN minta carikan motor, makanya kami membegal pak. Uang hasil jual motor sudah habis untuk melarikan diri," katanya.

Diketahui, aksi Angga bersama ketiga temannya yang sudah ditangkap terlebih dahulu melakukan aksi begal terhadap korban Aprizal.

Korban tewas mengenaskan setelah ditembak pelaku dengan senjata api rakitan (senpira) di bagian kepala. Bahkan, sepeda motor Honda Beat milik teman korban yang dipinjamnya dibawa oleh kawanan pelaku.

Baca Juga: Cabor Bridge Diprediksi Bisa Sumbang 2 Emas di Asian Games 2018

Sementara, Kapolsek Seberang Ulu II Kompol Okto Iwan Setiawan mengatakan, setelah dilakukan penyelidikan, tersangka Angga berhasil diringkus di Tangerang, Banten. Berbekal informasi, tim langsung melakukan pengejaran ke lokasi dengan berkoordinasi dengan polsek setempat.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI