Isap Sabu, 2 Antek Bandar Narkoba Bakar Rumah Isi 6 Orang

Reza Gunadha Suara.Com
Senin, 13 Agustus 2018 | 21:04 WIB
Isap Sabu, 2 Antek Bandar Narkoba Bakar Rumah Isi 6 Orang
Penyebab kebakaran rumah yang menewaskan enam orang sekeluarga di lorong 166, Jalan Tinumbu, Kelurahan Pannampu, Kecamatan Tallo, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Senin (6/8) pekan lalu, akhirnya terungkap. [Suara.com/Lirzam Wahid]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Satu rumah di Jalan Tinumbu, Kelurahan Pannampu, Kecamatan Tallo, kota Makassar, Sulawesi Selatan, dibakar sehingga 6 orang sekeluarga di dalamnya tewas terpanggang.

Pembakaran tersebut ternyata didalangi bandar narkoba yang berada di dalam penjara, Akbar Daeng Ampuh alias Rangga.

Narapidana 12 tahun penjara di Lapas Kelas I Makassar tersebut, menyuruh anak buahnya untuk membakar rumah yang ditempati Ahmad Fahri alias Desta, lelaki berusia 25 tahun yang berutang sabu kepadanya.

“Rangga memerintahkan anak buahnya menagih utang narkoba sebanyak 9 paket sabu senilai Rp 10 juta ke salah satu korban pembakaran, yakni Desta. Karena tak mau bayar utang, rumah milik kerabat Desta itu dibakar,” kata Kapala Polrestabes Makassar, Komisaris Besar Irwan Anwar, di ruang kerjanya, Senin (13/8/2018) sore.

Baca Juga: Yusril Ihza Mahendra Minta Polisi Usut Sandiaga Uno

Ia mengatakan, Rangga memerintahkan dua anak buahnya, yakni Andi Muh Ilham alias Ilho (23) dan Ammang alias Appang, untuk menagih utang ke Desta.

Agar Ilho dan Appang berani menghadapi Desta, Rangga memberikan keduanya sabu untuk dikonsumsi dan uang Rp 500 ribu.

"Informasi yang anggota berhasil himpun. Saat memberi instruksi, Daeng Ampuh mengatakan, ini saya kasih duit Rp 500 ribu dan ini barang pakai dulu biar berani," jelas Irwan.

Kekinian, Rangga, Ilho dan Appang telah dijadikan tersangka kasus pembunuhan tersebut. Satu tersangka, Appang, masih buron.

Aksi brutal itu sendiri menewaskan Desta dan kelima saudaranya. Kelima korban lain adalah sang kakek bernama Sanusi (70); neneknya, Bondeng (65); tantenya, Musdalifa; dan dua sepupu Desta, yakni Ijas (5) serta Namira Ramadina (21).

Baca Juga: Minum Kopi di Venesia, Turis Ini Kaget Mesti Bayar Rp 700 Ribu

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI