Suara.com - Bakal calon presiden Prabowo Subianto sempat bercerita peristiwa unik dirinya menjalani tes kesehatan di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta, Senin (13/8/2018).
Saat diperiksa dokter, Prabowo mengungkapkan disinggung kurang serasi dengan bakal calon wakil presidennya Sandiaga Uno dalam segi berat badan.
Karenanya, Prabowo diminta dokter untuk mengurangi berat badan sehingga memiliki tubuh yang serasi dengan Sandiaga.
"Tadi para dokter bertanya, tinggi badan? Berat badan? Wah, kok kurang serasi? Mungkin Pak Prabowo harus kurangi 5 kilogram lagi. Siap!," kata Prabowo seraya mengundang tawa.
Baca Juga: INASGOC : Tak Semua Kontingen Asian Games Menginap di Wisma Atlet
Selain itu, ia juga mengapresiasi atas kinerja dari tim dokter Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan tim dokter dari RSPAD. Menurutnya, para dokter tersebut telah menjalani tanggung jawabnya secara profesional.
"Saya rasa pelayanan sangat profesional dan sangat ketat. Tanpa ampun, sangat berani lagi. Tapi mereka melaksanakan tugas sangat baik, tidak boleh pakai joki," ujarnya.
Peserta Pemilihan Presiden 2019 wajib melewati pemeriksaan kesehatan yang terdiri dari tes jasmani dan rohani termasuk tes bebas narkoba.
Peraturan itu tertuang dalam Peraturan KPU Nomor 22 Tahun 2018 pasal 28 Tentang Pencalonan Peserta Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden.
Hasil pemeriksaan kesehatan bakal capres dan cawapres akan diumumkan tanggal 22 Agustus 2018 mendatang. Pasalnya, pengumuman itu harus bersamaan dengan syarat-syarat yang harus dipenuhi pasangan bacapres dan cawapres, seperti LHKPN, Ijasah dan sebagainya.
Baca Juga: Sandiaga Uno Dilaporkan ke Polda Metro Jaya