Suara.com - Bidan desa di Lubuk Kembang Sari, Kecamatan Ukui, Kabupaten Pelalawan, Riau, menjadi korban pemerkosaan oleh pasiennya sendiri.
Peristiwa tragis tersebut terjadi pada Senin (6/8) pekan lalu, saat sang bidan memeriksa istri pelaku yang tengah hamil sewaktu malam sekitar pukul 21.00 WIB.
Amri Juharza, Camat Ukui, seperti diberitakan Riau Online—jaringan Suara.com, mengatakan pelaku berinisial ES kabur seusai merudapaksa bidan desa yang sudah bersuami tersebut.
“Awalnya, ibu bidan dijemput di rumahnya, Senin malam sekitar pukul 21.00 WIB oleh ES. Oleh pelaku, ibu bidan dijemput dengan alasan meminta pertolongan memeriksa istrinya yang sedang hamil,” kata Amri, Senin (13/8/2018).
Baca Juga: Wanita Muda Tewas di Depok Kerap Cekcok dengan Suami
Bidan desa itu sama sekali tak curiga. Sebab, sebelumnya, ES pernah menjemput bidan itu malam-malam dengan alasan serupa. Tapi, malam itu berakhir petaka baginya.
Setibanya di rumah pelaku di SP 5 Desa Lubuk Kembang Sari, pelaku langsung mengarahkan sang bidan ke kamar. Ketika itu, pelaku menutup pintu dan menjalankan aksi bejatnya.
Pelaku menyekap dan mencekik korban yang sempat melawan. Korban meronta hingga pingsan akibat cekikan tangan pelaku. Tak cukup sampai di situ, pelaku juga melampiaskan nafsunya.
"Selasa (7/8), kami masih melihat bekas cekikan di lehernya. Mata korban juga bengkak, tidak tahu karena apa. Sampai sekarang polisi masih menangani kasus ini," kata Amri.
Seusai melakukan perbuatannya, ES kabur meninggalkan korban di kamar dan mengunci pintu depan dari dalam. Beruntung korban tersadar ketika telepon genggamnya berdering.
Baca Juga: Ternyata JK Belum Sah Jadi Ketua Tim Penasihat Jokowi, Kenapa?
Melihat pelaku tak lagi ada, korban yang mendapati dirinya setengah telanjang langsung kabur dari pintu belakang dan mencari pertolongan.