Suara.com - Jenazah atau mayat misterius yang ditemukan di kawasan Kali Sunter atau Kali Item, Jakarta Utara akan dimakamkan jika 5 hari ke depan tidak ada yang mengambil. Mayat itu ditemukan, Minggu (12/8/2018) kemarin.
Saat ini Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo selesai malakukan visum terhadap mayat itu. Jenazah itu ditemukan tanpa identitas.
Salah satu petugas kamar jenazah RSCM, Jakarta Pusat yang tak ingin disebut namanya mengkonfirmasi bahwa pihaknya telah menerima jenazah tersebut pada Minggu (12/8/2018) sore. Jenazah telah difisum dan kini disimpan di lemari pendingin.
"Sudah difisum, sekarang ditaruh difreezer," ucapnya di Ruang Kamar Jenazah RSCM, Jakarta Pusat, Senin (13/8/2018).
Baca Juga: Mayat Misterius Kali Item Diautopsi di RSCM, Belum Ada Keluarga
Kendati begitu, menurut keterangan darinya belum ada seseorang atau yang diduga keluarga dari jenazah tersebut yang coba mengkonfirmasi dengan data jenazah. Terkait hal itu, berdasarkan informasi darinya juga maka bila dalam waktu lima hari tidak ada yang menjemput jenazah kemungkinan akan segera dikuburkan.
"Biasanya paling lama lima hari, kalau nggak ada yang menjemput biasanya langsung dikuburkan," pungkasnya.
Seperti diketahui sebelumnya, sosok mayat misterius berjenis kelamin laki-laki tanpa identitas ditemukan mengambang di Kali Sunter, Jalan Geriya Agung, Jakarta Utara pada Minggu (12/8/2018) siang. Sebelumnya menurut keterangan dari Kapolsek Tanjung Priok Kompol Supriyanto korban diduga tenggelam bunuh diri, Jumat (10/8/2018) malam.
Supriyanto menjelaskan kalau petugas pemadam kebakaran sudah dikerahkan pada Jumat (10/8/2018) malam untuk mencari korban. Kendati begitu karna cuaca ketika itu hujan dan arus kali yang deras mengakibatkan sulitnya proses evakuasi tersebut.
"Akhirnya Minggu baru lah ditemukan mayat tersebut, sekitar jam setengah tiga kita evakuasi," tuturnya.
Baca Juga: Mayat Misterius Kali Item Diduga Karena Tenggelam Bunuh Diri
Hingga kini identitas mayat tersebut masih belum diketahui. Setelah difisum, mayat misterius tersebut pun saat ini masih disimpan pada lemari pendingin di ruang kamar jenazah RSCM, Jakarta Pusat.