Suara.com - Siapa pengganti Sandiaga Uno di kursi wakil gubernur DKI Jakarta? Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan enggan mengomentari 3 nama yang digadang-gadangkan menggantikan posisi Sandiaga.
Nama-nama yang digadang-gadangkan tersebut yakni Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera Mardani Ali Sera, Ketua DPD Partai Gerindra DKI Jakarta M Taufik dan Politisi PKS Ahmad Heryawan.
"Nanti kalau sudah jadi (nama yang diusulkan)," ujar Anies di Venue Baseball, kawasan GOR Rawamangun, Jakarta Timur, Senin ( 13/8/2018).
Anies menuturkan dirinya akan mengomentari nama-nama penganti Sandiaga jika partai sudah mengusulkan nama-nama ke dirinya.
Baca Juga: Gerindra: Ada 2 Tipe Tim Pemenangan Prabowo - Sandiaga
"Kalau sudah masuk, sampai ke fase penentuan baru. Saya bisa kerja sama semuanya, semuanya baik, semuanya hubungannya baik dan bisa kerja sama," kata dia.
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu meyakini siapapun calon pengganti Sandiaga, merupakan orang-orang yang berpengalaman dan biasa bekerja sama dengan siapapun. Anies mengaku tak masalah siapapun yang akan menggantikan posisi Sandiaga Uno.
"Mereka semua orang-orang yang biasa bekerja sama, biasa berkarya, Insya Allah bisa. Ini bukan seperti remaja yang kenalan terus cocok-cocokan, kalau kita bekerja profesional, orientasinya pada kerja, pada karya, maka siapapun nggak masalah. There is no room for personal feeling, ini adalah professional delivery," ucap dia.
Lebih lanjut, Anies menambahkan proses pengisian jabatan wakil gubernur dapat dilakukan jika sudah ada keputusan presiden mengenai pemberhentian wakil gubernur.
"Tetapi ini semua tidak bisa dilakukan sampai ada ketetapan dari presiden. Sebelum presiden menetapkan, belum bisa. Karena salah juga prosesnya, kok ada penyusunan calon wakil sebelum pak Sandi belum ditetapkan pemberhentiannya," tandasnya.
Baca Juga: Pengakuan Anies Baswedan Usai Ditinggal Sandiaga Jadi Cawapres