Diduga Teroris, Istri dan Anak Penjual Kue Ditangkap Densus 88

Reza Gunadha Suara.Com
Minggu, 12 Agustus 2018 | 01:00 WIB
Diduga Teroris, Istri dan Anak Penjual Kue Ditangkap Densus 88
Ilustrasi Densus 88 Antiteror
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Tim Densus 88 Antiteror Polri kembali menangkap empat orang warga Kota Bengkulu, yang diduga terlibat kelompok teroris Jamaah Ansharut Daulah, Sabtu (11/8/2018).

"Ya tadi ada (personel mengamankan beberapa warga setempat), tapi kami tidak tahu lebih rinci," kata Lurah Pasar Baru Yuli Afriansyah, seperti diberitakan Antara.

Berdasarkan pantauan, empat orang yang ditangkap tersebut merupakan istri, anak dan adik ipar, dari warga Pasar Baru berinisial WL yang sebelumnya telah dibekuk pada Jumat (10/8).

Menurut Yuli, keluarga yang dibekuk Densus 88 ini, kesehariannya berprofesi sebagai pedagang kue. Untuk sosok WL sendiri terlihat normal layaknya warga lain yang terbuka kepada siapa saja.

Baca Juga: Neno Warisman Didatangi Polisi karena Mau Demo Tanpa Izin

Jumlah orang yang ditangkap Densus 88 di Bengkulu menjadi 10 orang. Sebelumnya, pada Jumat (10/8),  Densus 88 Antiteror ini telah mengamankan 6 orang.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI