Lepas Tiket Cawapres, PKS Minta Jatah Kursi Wagub Jakarta

Jum'at, 10 Agustus 2018 | 18:43 WIB
Lepas Tiket Cawapres, PKS Minta Jatah Kursi Wagub Jakarta
Presiden PKS Sohibul Iman. (suara.com/Agung Shandy Lesmana)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - PKS berharap bisa mendapatkan jatah kursi Wakil Gubernur DKI Jakarta, yang baru saja ditinggalkan Sandiaga Uno setelah dipilih menjadi bakal calon wakil presiden pendamping Prabowo Subianto.

Presiden PKS Sohibul Iman mengatakan, kalau sesuai aturan, posisi Wagub DKI Jakarta bisa diambil oleh kader Partai Gerindra atau PKS. Sebab, kedua partai itulah yang mengusung Anies Baswedan – Sandiaga Uno pada Pilkada 2017.

"PKS  telah memberikan posisi wakil presiden, tentu mereka (Gerindra) memberikan hak prioritas kepada PKS untuk menjadi wagub," ujarnya di Kantor KPU, Jakarta, Jumat (10/8/2018).

Disinggung soal nama Mardani Ali Sera yang dikabarkan santer menjadi nama terkuat untuk mengisi posisi Wagub DKI, Sohibul mengaku belum mengetahuinya.

Baca Juga: Fakta Menarik di Pernikahan Ma'ruf Amin, Ketika 3 Cawapres Kumpul

Sohibul mengatakan, sosok kader PKS yang bakal menjadi Wagub DKI baru dibahas pada Senin (13/8) pekan depan.

"Itu (nama Mardani) belum tau. Dalam waktu dekat ini (akan dibahas), nanti Senin kami sudah proses, baru tau namanya," jelasnya.

Sementara politikus PKS Hidayat Nur Wahid mengatakan, Partai Gerindra maupun Prabowo bakal legawa kalau menyerahkan jatah kursi Wagub DKI Jakarta kepada PKS.

"Saya yakin juga, karenanya Gerindra ataupun Pak Prabowo legawa untuk memberikan kursi wakil gubernur kepada PKS." tutur Hidayat.

Baca Juga: Cerita Sandiaga 3 Hari Kurang Tidur Sebelum Jadi Cawapres Prabowo

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI