Suara.com - Majelis Ulama Indonesia (MUI) melakukan penggalangan bantuan yang akan disalurkan untuk korban gempa Lombok di Nusa Tenggara Barat (NTB).
Ketua Umum MUI, Makruf Amin mengatakan, pihaknya merasa prihatin atas kejadian yang menimpa sebagian daerah di NTB, khususnya Lombok.
"Penggalangan dana ini kan memang karena kita melihat keprihatinan di sana dan juga keluhan-keluhan masyarakat di sana," kata Ma'ruf di kantor MUI, Jalan Proklamasi, Jakarta Pusat, Kamis (9/8/ 2018).
Selain itu, penggalangan bantuan yang dilakukan MUI Pusat, juga merupakan dorongan dari MUI yang ada di daerah, khususnya MUI NTB. MUI tidak hanya menerima bantua berupa dana saja, tetapi juga menerima bantuan kebutuhan lainnya.
Baca Juga: KUR Bunga 7 Persen Dianggap Bisa Menggairahkan Sektor Pariwisata
Bagi masyarakat yang ingin menyalurkan bantuannya, bisa langsung menghubungi panitia di kantor MUI Pusat, atau dapat mengirimkan bantuan lewat rekening milik Islamic Dakwah Fund, yaitu salah satu lembaga di bawah naungan MUI yang berfungsi untuk mengelola dana umat dan masyarakat.
"Bagi masyarakat yang ingin membantu bisa langsung melalui panitia atau ke rekening IDF. Targetnya tentu sebanyak mungkin," ujar Ma'ruf.
Sementara untuk teknis penyalurannya, yaitu bantuan yang masuk ke MUI Pusat akan disalurkan ke masyarakat gempa Lombok melalui MUI yang ada di NTB.
"Nanti mereka (MUI) di sana melakukan pemetaan kira-kira kebutuhannya seperti apa. Kita juga akan bentuk panitia lokal di sana. Pokoknya kita lewat MUI NTB," kata Ma'ruf.
Seperti diketahui, dalam beberapa hari belakangan ini, NTB sudah diguncang ratusan gempa bumi. Guncangan paling besar dan berhasil meluluhlantakkan sebagian daerah NTB yaitu terjadi pada hari Minggu 5/8/2018, dengan kekuatan 7.0 SR.
Baca Juga: Robby Purba Bicara Soal Artis Tak Punya Sikap, Sindir Siapa?