Suara.com - Polisi masih memburu dua orang misterius yang dicurigai sebagai pelaku teror bom molotov di rumah eks pengacara Rizieq Shihab, Kapitra Ampera. Aksi pelaku itu tertangkap kamera pengawas atau CCTV yang terpasang di rumah Kapitra.
"Diduga iya dua orang (pelaku pelemparan molotov di kediaman Kapitra)," kata Kapolsek Tebet Kompol Eko Mulyadi saat dikonfirmasi Suara.com, Selasa (7/8/2018).
Berdasarkan hasil rekaman CCTV, kedua terduga pelaku mengendarai sepeda motor. Eko menyebut wajah kedua terduga pelaku tak terlihat jelas karena menggunakan helm.
"Iya pakai motor, keduanya pakai helm," kata dia.
Hanya saja Eko tak menerangkan secara rinci jenis sepeda motor yang digunakan pelaku karena pencahayaan di sekitar rumah Kapitra Ampera sangat terang yang membuat rekaman CCTV justru menjadi kabur.
"Belum keliatan karena terang banget. Enggak jelas banget," ucap Eko.
Eko menjelaskan, kini rekaman CCTV tersebut sudah dibawa penyidik Satreskrim Polres Metro Jakarta Selatan untuk dilakukan pemeriksaan forensik di Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polri.
Sebelumnya, kediaman Kapitra di Jalan Tebet Timur Dalam VIII, Nomor 16, RT 2, RW 9, Tebet, Jakarta Selatan, Senin (6/8/2018) malam menjadi sasaran teror bom molotov.
Aksi pelemparan bom molotov itu terjadi Kapitra tak berada di rumah karena sedang melaksanakan salat Isya di masjid Al Ittihad. aksi pelemparan bom molotov itu diketahui oleh asisten rumah tangga yang bekerja di rumah bakal caleg PDIP itu.