Takut Ganggu, Jokowi Belum Mau Datang ke Lokasi Gempa Lombok

Senin, 06 Agustus 2018 | 12:10 WIB
Takut Ganggu, Jokowi Belum Mau Datang ke Lokasi Gempa Lombok
Presiden Joko Widodo. (Suara.com/Dwi Bowo Raharjo)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) belum ada rencana meninjau langsung ke lokasi gempa dan melihat warga yang kena musibah di Lombok. Diketahui, akibat gempa Lombok sedikitnya 91 orang meninggal dunia.

Sementara ratusan orang luka-luka, dan ribuan rumah rusak setelah gempa 7 skala richter mengguncang NTB pada Minggu (5/8/2018) pukul 18.46 WIB. Jokowi khawatir kunjungannya ke Lombok, NTB akan menganggu proses penanganan korban yang dilakukan oleh tim dan aparat.

"Untuk sementara saya sampaikan tadi sudah saya serahkan kepada Menkopolhukam (Wiranto)," ujar Jokowi di padepokan pencak silat, TMII, Jakarta Timur, Senin (6/8/2018).

"Kalau saya ke sana justru bisa mengganggu konsentrasi aparat yang saat ini sedang bekerja di lapangan," kata Jokowi.

Baca Juga: Korban Gempa NTB Bertambah 91 Orang, Lombok Utara Paling Banyak

Meski begitu, Kepala Negara akan mencari waktu yang tepat ke Lombok.

"Agar tidak mengganggu seluruh proses proses evakuasi proses proses penanganan yang ada di lapangan serasa itu," katanya.

Untuk rumah warga yang rusak, nantinya akan ada tim yang melakukan pengecekan di lapangan sebelum memutuskan besaran bantuan dana. Menurut Jokowi, gempa saat ini kekuatannya lebih besar.

"Saya kira nanti akan kita putuskan (bantuan), setelah kita melihat lapangan. Tetapi akan diberikan bantuan, ya jumlahnya itu yang belum (tahu)," katanya.

Baca Juga: Korban Gempa Lombok Kedinginan, Buruh Selimut, dan Alas Tidur

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI