Ibunda Osama bin Laden: Putraku Jadi Teroris karena Salah Bergaul

Reza Gunadha Suara.Com
Sabtu, 04 Agustus 2018 | 20:27 WIB
Ibunda Osama bin Laden: Putraku Jadi Teroris karena Salah Bergaul
Foto gembong teroris Osama bin Laden yang dibawa oleh sejumlah demonstran di Afghanistan. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Osama bin Laden yang tewas ditembak tim khusus militer Amerika Serikat di Abbotabad, Pakistan, tahun 2011, dikenal dunia sebagai gembong teroris paling menakutkan.

Namun, setelah 7 tahun kematian gembong Al Qaeda tersebut, sang ibunda mengungkapkan sisi kehidupan berbeda Osama.

Alia Ghanem, dalam wawancara eksklusif dengan The Guardian, Jumat (3/8/2018), menuturkan Osama sebenarnya anak baik.

”Saat masih muda dan tinggal di Jeddah, Arab Saudi, Osama adalah anak yang baik. Dia adalah anak yang pemalu,” tutur Alia.

Baca Juga: MotoGP : Tercepat, Andrea Dovizioso Raih Pole Position GP Ceko

Sosok ibunda Osama bin Laden, Alia Ghanem (kiri), serta foto putranya dalam pigura (kanan). [TheGuardian/captured/kolase]
Sosok ibunda Osama bin Laden, Alia Ghanem (kiri), serta foto putranya dalam pigura (kanan). [TheGuardian/captured/kolase]

Namun, Alia mengakui, Osama mulai berubah ketika berkuliah di King Abdul Aziz University, Arab Saudi. Alia menilai, saat menjadi mahasiswa, Osama salah memilih tempan sepergaulan.

Sembari berkuliah, Osama ternyata menjadi aktivis gerakan politik fundamentalis beraliran Salafi. Osama juga kerap menimba ilmu ke salah satu dosennya yang dikenal radikal, yakni Sheikh Abdullah Azzam.

Sheikh Azzam kala itu populer di kalangan aktivis politik fundamentalis kanan sebagai alumnus perang Mujahidin Afghanistan melawan Uni Soviet.

Alia mengenang, persamuhan terakhir dirinya dengan Osama terjadi pada 1999, persis dua tahun sebelum peristiwa penyerangan gedung kembar World Trade Center Amerika Serikat, yang dikenal sebagai serangan 9/11.

Osama kala itu mengklaim, aksi bunuh diri dalam pembajakan pesawat di WTC itu adalah perintah dirinya sebagai pemimpin tertinggi Al Qaeda.

Baca Juga: Uang Jajan Calon Istri Denny Sumargo Rp 1 Miliar Sehari?

"Aku sangat kesal kepada Osama. Sebagai seorang ibu, aku tak mau hal itu terjadi. Osama adalah anak yang baik, kenapa dia melakukan semua aksi itu,” sesal Alia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI