Suara.com - Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya akhirnya memutuskan hanya tujuh pintu tol yang ditutup selama pelaksanaan Asian Games 2018. Padahal, awalnya bakal ada 19 pintu tol di Jakarta yang akan ditutup saat rombongan atlet dari berbagai negara menuju venue Asian Games di beberapa lokasi di Jakarta.
Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Yusuf mengatakan, perubahan penutupan pintul tol itu diputuskan setelah dilakukan evaluasi terkait simulasi rute perjalanan para atlet Asian Games hari ini.
"Hasil evaluasi tadi, ini enggak usah ditutup lama-lama nih. Enggak perlu lama-lama, sebentar saja pas atletnya lewat. Ini dibuka jadi gak lama," kata Yusuf saat ditemui di Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu (1/8/2018).
Dari hasil evaluasi itu, 10 pintu tol yang rencananya ditutup hanya menjadi empat pintu tol. Sedangkan, 9 pintu tol yang rencananya ditutup dikurangi menjadi tiga. Penutupan tujuh pintu tol itu dilakukan tidak secara permanen.
"Yang 10 jadi empat, yang sembilan jadi tiga. Jadi itu berarti hasil evaluasi dari simulasi hari ini yang diterapkan pada pelaksana, ya itu. Dan ini sifatnya situasional pada saat tertentu bisa dibuka," Yusuf menjelaskan.
Adapun pintu tol di Jakarta yang ditutup selama pelaksanaan Asian Games di antaranya pintu tol TMII, Jelambar 2, Slipi 2 dan Angke 2.
"Dari start sini ada empat yang ditutup. 10 yang awalnya ada 10 pintu tol, ada empat yang ditutup dari start wisma atlet sampai GBK," imbuh Kabag Ops Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Darmanto.