40 Ribu Pasukan Jaga Asian Games 2018, CCTV Disebar ke 600 Titik

Selasa, 31 Juli 2018 | 14:39 WIB
40 Ribu Pasukan Jaga Asian Games 2018, CCTV Disebar ke 600 Titik
Warga melintas dan beraktivitas di samping deretan bendera negara peserta Asian Games 2018 yang dipasang di kawasan Kali Besar, Kota Tua, Jakarta, Jumat (20/7/2018). [Suara.com/Muhaimin A Untung]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kepolisian Indonesia akan melakukan pengamanan ekstra selama perhelatan Asian Games 2018. Sebab akan banyak tamu negara setingkat dengan presiden dari 45 negara yang akan datang ke Jakarta.

Mereka akan menghadiri pembukaan Asian Games 2018 di Jakarta, 18 Agustus 2018 mendatang. Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Mabes Polri Inspektur Jenderal Setyo Wasisto menyebut belum mengetahui tamu negara yang akan hadir dari 45 negara tersebut. Namun, Setyo mendapat informasi bahwa baru pangeran Qatar akan hadir.

"Kami masih menunggu konfirmasinya berapa kepala negara yang akan hadir, kemarin konfirmasi ada empat atau enam, seinget saya Pangeran Qatar akan hadir," kata Setyo, Selasa (31/7/2018).

Polri dan TNI akan menurunkan 40 ribu personel selama perhelatan Asian Games 2018. Mereka ditempatkan di empat wilayah. Di antaranya Jakarta, Banten, Sumatera Selatan dan Jawa Barat.

Baca Juga: Polda Jatim Tangkap 3.541 Orang 3 Bulan Jelang Asian Games 2018

Pengaman juga dibantu dengan pemasangan sejumlah CCTV area Asian Games dititik-titik lokasi yang cukup strategis. Ada 600 titik yang dipasang CCTV.

"Divisi teknologi informatika (TI) Polri sudah memasang CCTV 600 titik di Palembang, untuk di Stadion Gelora Bung Karno juga sudah cukup banyak, bisa sampai zoom face," ujar Setyo

CCTV itu akan aktif selama 24 jam penuh. Ditambah dengan petugas khusus menjaga di ruang command center.

"Jadi, kamera yang terpasang sudah tersambung untuk mendeteksi siapa orang dan identitasnya," tutup Setyo.

Baca Juga: Asian Games : Tim Pencak Silat Indonesia Siap Tempur

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI