“Kehadiran peserta Timor Leste membuat kompetisi semakin seru. Penonton juga antusias. Saya yakin puncak acara akan ramai. Apalagi yang tampil penyanyi nasional, Kikan,” papar Hendry.
Selain Endure Dancer, peserta lain yang mampu menarik perhatian adalah Doovhan Crew. Tim asal Kupang ini berisi 7 personel. Doovhan Crew mencuri perhatian lantaran aksi dance-nya diwarnai sejumlah salto.
Festival Cross Border Atambua 2018 sendiri direncanakan berlangsung dua hari. Puncak acara akan terjadi Sabtu (28/7/2018) malam. Mantan vokalis Band Cokelat, Kikan, akan tampil bersama rekan-rekannya. Selain itu, ada uga penampilan musisi asal Timor Leste Ego Lemos.
Sebelum penampilan Kikan dan kawan-kawan, panitia juga akan mengumumkan pemenang lomba Dance Competition.
Menteri Pariwisata, Arief Yahya, menyambut baik pelaksanaan Festival Cross Border Atambua. Menurutnya, potensi mendatangkan wisatawan dari negeri tetangga cukup terbuka.
“Acara ini mempunyai nilai yang bagus, karena dilaksanakan di daerah perbatasan dengan negeri tetangga. Musisi yang tampil juga sudah punya nama, sehingga bisa menjadi daya tarik bagi masyarakat Timor Leste untuk datang ke Atambua. Potensi-potensi wisatawan perbatasan harus terus digali. Harus disiapkan beragam atraksi untuk menggoda mereka,” papar Menpar.