Suara.com - Buat masyarakat yang belum pernah masuk Istana Presiden, mungkin penasaran dengan koleksi di dalamnya. Nah, pada 3-31 Agustus nanti, masyarakat bisa melihat koleksi lukisan milik istana, tepatnya saat "Indonesia Semangat Dunia", di Galeri Nasional, Jakarta.
Perhelatan ini dilakukan dalam rangka HUT ke-73 Kemerdekaan RI.
Pameran seni rupa akan menampilkan koleksi dari 5 istana kepresidenan, seperti lukisan Nyi Roro Kidul (Queen of the South Sea) yang selalu membuat penasaran, hingga lukisan langka karya seniman Rusia, Konstantin Egorovick Makowsky.
Tidak ketinggalan karya-karya dari seniman maestro Indonesia, seperti Raden Saleh hingga Basoeki Abdullah. Lukisan karya Basuki Abdullah yang berjudul Pulau Flores misalnya, akan ditampilkan.
Lukisan tersebut telah dikoleksi Presiden Soekarno sejak 1942. Lukisan bernilai Rp 1.572.500.000 tersebut mengingatkan bahwa Indonesia bagian timur memiliki keindahan alam yang tiada duanya.
Menteri Pariwisata, Arief Yahya mendorong dunia pariwisata agar lebih memanfaatkan HUT kemerdekaan RI. Berbagai macam acara yang digelar diharapkan turut mendatangkan wisatawan mancanegara (wisman) berkunjung ke Indonesia.
"Apalagi ini berbarengan dengan Asian Games 2018. Ini menjadi kesempatan langka yang harus kita manfaatkan semaksimal mungkin," ujarnya, Jakarta, Jumat (27/7/2018).
Menurutnya, banyak sekali acara yang menarik yang semakin memajukan aspek pariwisata Indonesia di mata pelancong yang singgah.
"Saya setuju, kita lebih mempromosikan hari kemerdekaan Indonesia ke mancanegara. Itu mulai berjalan seperti di Sabang, Aceh, yang melakukan upacara bendera di titik nol kilometer. Nanti juga ada karnaval-karnaval yang tentunya menarik perhatian wisman dan wisnus," ujar Menpar.
Ia mengatakan, 60 persen sektor pariwisata berasal dari budaya dan 30 persen dari alam. Pameran lukisan koleksi Istana Kepresidenan dapat pula menjadi ajang pariwisata.
Menurutnya, pengunjung dapat melihat secara langsung lukisan yang sebelumnya tidak dapat dilihat oleh masyarakat awam.
“Tugas Kementerian Pariwisata adalah lebih mempublikasikan dan mempromosikan segala kekayaan ini, agar wisatawan datang ke Indonesia, khususnya ke pameran lukisan ini,” kata Arief.
Ia berharap, perayaan HUT RI tahun ini lebih meriah dan ramai dari tahun sebelumnya.
"Inilah kesempatan bagi kita untuk memanfaatkan acara kebudayaan atau culture event. Negara kita akan semakin dikenal negara lain di berbagai belahan dunia," ujarnya.
Kemenpar juga menyiapkan acara-acara pendukung, seperti lomba menulis ulasan, lomba Foto esai, dan lomba melukis sketsa lulisan yang ada di pameran. Selain itu, ada juga pemilihan undian voting karya favorit. Semuanya akan disediakan hadiah yang sangat menarik.
"Tema 'Indonesia Semangat Dunia' menunjukkan keseriusan kita sebagai bangsa. Merayakan, menghayati, mengamalkan semangat kemerdekaan yang sudah kita raih dan tahun ini kita memasuki tahun yang ke-73," ujar Sekretaris Kementerian Pariwisata, Ukus Kuswara.
Ia berharap, rangkaian kegiatan tersebut akan membangkitkan partisipasi masyarakat untuk kegiatan-kegiatan bernuansa kebangsaan, sekaligus membangkitkan kebersamaan serta kebanggaan rakyat Indonesia sebagai bangsa yang besar.
"Kami mengimbau partisipasi masyarakat untuk aktif di dalam kegiatan-kegiatan kita. Ini adalah bagian penting eksistensi kita sebagai bangsa yang besar, yang mengajak, yang harus melibatkan semua pihak untuk berpartisipasi," pungkas Ukus.