Suara.com - Mabes Polri menyatakan anggota kepolisian lalu lintas Polresta Tanjung Jabung Timur yang menolong pemotor bonceng jenazah keluarganya untuk pulang ke rumah duka mendapat penghargaan.
"Pada Kamis pukul 07.00 WIB Kapolda Jambi memberikan penghargaan kepada personel Polres Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim) karena berhasil melaksanakan tugas sebagai polisi yang melindungi, mengayomi dan melayani masyarakat," ujar Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Mabes Polri Brigjen Pol Mohammad Iqbal dalam keterangannya di Jakarta, Kamis (26/7/2018).
Personel yang menerima penghargaan adalah Bripka Slamet Marshudi, Bripka Andi Irawan, Brigadir Ari Syafrizal serta Brigadir Candra Eka Miftah Hasan.
Kapolda Jambi Irjen Pol Muchlis AS saat memberikan penghargaan berharap penghargaan tersebut dapat memotivasi personel lain untuk meningkatkan kinerja dan bersungguh sungguh dalam tugas.
Baca Juga: Tiket Konser Syahrini Rp 25 Juta, Ini Kata Nikita Mirzani
Dengan begitu, sehingga setiap pelaksanaan tugas tidak hanya sebagai kewajiban, tetapi juga menjadi nilai ibadah.
Selain itu, ia menilai empat personel tersebut dapat menunjukkan gambaran polisi ideal dalam menjalankan tugas pokok Polri sebagai pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat.
Sebelumnya, sebuah video warga sedang berboncengan bertiga dengan sepeda motor yang salah satunya adalah jenazah, viral di media sosial.
Kejadian tersebut terjadi di ruas jalan PT PetroChina perusahaan migas di Jambi yang bertempat di Desa Pandan Lagan, Kecamatan Geragai Kabupaten Tanjabtim, Jambi pada Senin (23/7/2018) sekitar pukul 11.00 WIB.
Saat itu, empat anggota Satlantas Polres Tanjung Jabung Timur sedang berpatroli di Jalan PetroChina melihat tiga orang warga menggunakan sepeda motor berboncengan tiga, setelah ditanya mereka hendak membawa pulang jenazah keluarganya yang meninggal karena sakit ke rumah duka.
Baca Juga: Hasto: SBY Selalu Politisir Hubungan dengan Megawati
Keempat anggota polisi lalu lintas tersebut kemudian membantu membawa jenazahnya untuk di antar ke rumah duka dengan mobil patroli. (Antara)