Cak Imin Sentil Airlangga Sebagai Pesaingnya Jadi Cawapres Jokowi

Minggu, 22 Juli 2018 | 23:23 WIB
Cak Imin Sentil Airlangga Sebagai Pesaingnya Jadi Cawapres Jokowi
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar berbicara dalam acara HUT PKB ke-20 di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta Pusat, Minggu (22/7/2018). (Suara.com/Erick Tanjung)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar menyentil Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto sebagai pesaingnya untuk menjadi calon wakil presiden mendampingi Joko Widodo di Pilpres 2019.

Sentilan tersebut disampaikan Cak Imin saat menyapa para tamu undangan yang hadir dalam acara HUT PKB ke-20 di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta Pusat, Minggu (22/7/2018).

Dalam mengawali sambutan, Cak Imin menyampaikan penghormatan kepada Presiden Jokowi yang telah menghadiri HUT partainya. Kemudian ia menyapa para pimpinan lembaga tinggi negara, Menteri Kabinet Kerja dan Ketua Umum Partai Politik yang hadir.

"Para Ketua Umum Partai Politik, Pak Surya Paloh, Ketum PKPI. Ketum Golkar Pak Airlangga Hartarto, senior sekaligus sahabat, juga pesaing cawapres,” kata Cak Imin.

Dia mengatakan, dalam usia yang telah memasuki 20 tahun, PKB berkiprah untuk bangsa yang disupport para ulama Nahdatul Ulama. Oleh karena itu, peran ulama tak bisa dilupakan dalam perjuangan dan kehidupan berbangsa serta bernegara.

"Jangan sekali kali hilangkan jasa ulama pendiri NU, pendiri partai. Mereka tidak pernah berfikir tentang kedudukan, jabatan dan perolehan. Partai ini tidak ditentukan kelompok, golongan, pribadi, keluarga dan sebagainya. PKB ini bisa dimasuki dan dimanfaatkan seluruh golongan bangsa Indonesia," ujar dia.

Cak Imin pun menjelaskan soal kampanye ‘Join’ di acara HUT PKB ini. Join yang merupakan singkatan Jokowi-Cak Imin merupakan upayanya menawarkan diri sebagai kandidat untuk mendampingi Jokowi sebagai cawares di 2019. Dia pun mengklaim telah berbuat banyak untuk menyukseskan Pemerintahan Jokowi.

"Panitia kebablasan, semua yang dibawa (atribut) ujung ujung Join. Tapi ini bukan unjuk rasa, ini kerja bahwa kami sudah lama bekerja untuk Jokowi, bagi kesuksesan perjuangan Jokowi 2019. Banyak yang salah paham, ini joan join memaksakan diri. Kami tidak memaksakan diri, ini menunjukkan bahwa sebelum yang lain bekerja, PKB sudah bekerja lebih dulu," klaim Cak Imin.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI