Suara.com - Sebanyak 13 remaja yang diduga melakukan pelecehan seksual di kawasan Car Free Day (CFD) atau kawasan Hari Bebas Kendataan Bermotor masih menjalani pemeriksaan di Polsek Gambir, Jakarta Pusat, Minggu (22/7/2018). Mereka diperiksa sejak pagi.
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Roma Hutajulu menjelaskan ke - 13 ABG itu masih diintrogasi. Mereka digelandang ke Polsek Gambir secara bersamaan.
"Masih diamankan, kita masih interogasi," kara Roma saat dikonfirmasi Suara.com.
Ke - 13 remaja tanggung itu diketahui membawa senjata tajam saat ditangkap Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP).
Baca Juga: 13 Bocah Cabul di Car Free Day Jakarta Bawa Senjata Tajam
Setelah ditangkap Satpol PP, mereka diserahkan ke Polsek Gambir Jakarta Pusat. Senjata tajam itu didapatkan dari tas salah satu remaja yang ditangkap.
"Salah satu di antara mereka di dalam tasnya kedapatan sajam," kata Roma.
Namun, Roma menyampaikan, polisi belum bisa menyimpulkan soal tuduhan pelecehan seksual di area CFD. Karena masih belum menerima laporan kasus dugaan pencabulan dari korban.
Menurut Roma, awalnya belasan remaja ini diamankan oleh petugas Satpol PP setelah menerima aduan ada warga yang mengalami aksi pencabulan yang diduga dilakukan para remaja tersebut.
Baca Juga: 13 Bocah Cabul Ditangkap di Kawasan Car Free Day Jakarta